Kabut Asap di Tebingtinggi Memasuki Level Berbahaya

digtara.com | TEBINGTINGGI – Kabut asap memasuki level berbahaya di Kota Tebingtinggi sehingga Walikota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan, merasa prihatin terhadap warganya, maka dari itu Senin pagi (23/9) sekitar pukul 09:00 Wib, ia memerintahkan kepada seluruh OPD untuk turun membagikan masker kepada masyarakat baik itu pejalan kaki atau pengendara yang melintas.
Baca Juga:
Kegiatan pembagian masker ini dilakukan di 3 titik yaitu, Jalan Sutomo, Jalan Sutoyo dan di Jalan Sudirman Kota Tebingtinggi.
Seperti pantauan wartawan dilokasi,pembagian masker tampak para OPD ikut serta membagikan masker kepada sipengendara dan pejalan kaki seperti, yang melibatkan Kadis Kesehatan Tebingtinggi, Nanang Fitra Aulia, Kadis Lingkungan Hidup, Idham Khalid, Kadis Perpustakaan, Chairil Anwar, Kadishub, Syafrin Efendy Harahap, Kadis Pendidikan, Pardamean Siregar, Direktur RSUD Kumpulan Pane, Dr Yhonly Boelan Dachban, dan lainnya.
Salah seorang pengendara septor, Catur Hariono mengatakan dirinya sangat berterimakasih kepada Pemko Tebingtinggi, karena sudah peduli kepada rakyatnya dengan membagikan masker seperti ini, karena masker ini dapat mencegah masyarakat terkena gangguan pernafasan akibat kabut asap.
Kadis Kesehatan Kota Tebingtinggi, Nanang Fitra Aulia, bersama Kadis Lingkungan Hidup, Idham Khalid mengatakan, jumlah masker yang dibagikan sebanyak 15 ribu buah, kegiatan ini dilakukan karena Walikota Tebingtinggi, Umar Zunaidi Hasibuan, Khawatir terhadap kesehatan warganya.
Dampak dari kabut asap ini, kemungkinan Walikota Tebingtinggi, akan meliburkan seluruh anak sekolah, karena udara yang sangat membahayakan bagi kesehatan, namun kita masih menunggu perintah secara resmi dari Walikota untuk hal tersebut.
“Level kabut asap di Tebingtinggi memasuki level berbahaya, dan diharap warga Tebingtinggi mengurangi aktifitas di luar rumah, kalaupun tidak bisa dikurangi diharapkan menggunakan masker saat bepergian, dan perbanyak minum air putih,” harapnya.

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur
