Kamis, 13 November 2025

Adik Bacok Kakak Kandung di NTT dengan Parang hingga Luka Parah

Imanuel Lodja - Kamis, 06 Januari 2022 09:45 WIB
Adik Bacok Kakak Kandung di NTT dengan Parang hingga Luka Parah

digtara.com – NA alias Nyongki (25), warga Desa Oelasin, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, NTT mengalami luka parah setelah dibacok adiknya, EA alias Edwin (19).

Baca Juga:

Pembacokan ini terjadi di teras rumah ayah korban dan pelaku pada Kamis (6/1/2022).

“Penganiayaan menggunakan benda tajam yang mana pelaku Edwin melakukan penganiayaan menggunakan benda tajam terhadap kakak kandungnya Nyongkiu,” ujar Kasat Reskrim Polres Rote Ndao, Iptu Yames Jems Mbau, S.Sos, Kamis (6/1/2022) petang.

Baca: Kasus Penganiayaan Remaja di Medan Ditangani Polda Sumut

Penganiayaan ini berawal dari pelaku Edwin yang pada saat itu hanya bersama dengan kakaknya di teras rumah.

“Pelaku Edwin sedang memotong buah lontar (saboak) untuk memberi makan sapi,” ujarnya.

Baca: Ditetapkan Tersangka, Pelaku Penganiayaan Remaja di Medan Diburu Polisi

Pada saat itu yang berada di teras rumah tersebut hanya korban dan pelaku.

Tidak lama kemudian ibu dari pelaku dan korban pulang dari kebun yang berjarak kurang lebih 20 meter dari rumah mereka.

Sesampainya di rumah, ibu kandung korban dan pelaku melihat pelaku dan korban sudah saling berpelukan dan menangis.

Karena melihat korban sudah terluka dan berlumuran darah maka ibu korban berteriak dan tidak sadarkan diri.

Selang beberapa saat, datang paman korban dan pelaku, Robinson menolong korban yang mengalami luka di bahu dan tangan.

Baca: PDIP Sumut Resmi Pecat Kader Satgas Cakra Buana, Pelaku Penganiayaan Remaja di Medan

Ia membawa korban ke Puskesmas Batutua, Kabupaten Rote Ndao. Saat ini korban sudah dirujuk ke RSUD Ba’a, Kabupaten Rote Ndao.

Keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah dan tidak berniat untuk melaporkan kepada yang berwajib.

Diperoleh informasi kalau pelaku dan korban terlahir dengan gangguan penglihatan.

Baca: Heboh! Warganet Bongkar Identitas Terduga Pelaku Penganiayaan di Depan Minimarket Medan

“Pelaku dan korban adalah adik kakak kandung dan keluarga tidak mau membuat laporan,” ujar Kasat Reskrim.

Namun tindakan kepolisian tetap dilakukan dengan mengamankan barang bukti dan pelaku.

“Kita tindak lanjuti dengan dibuatkan laporan polisi dan permintaan visum serta minta keterangan saksi-saksi yang ada di tempat kejadian perkara,” tambahnya.

Untuk sementara kasus ini ditangani aparat kepolisian dari polsek Rote Barat Daya dibackup Satuan Reskrim Polres Rote Ndao.

Adik Bacok Kakak Kandung di NTT dengan Parang hingga Luka Parah

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Propam Polres Rote Ndao Awasi Ketat Disiplin Anggota Polri

Propam Polres Rote Ndao Awasi Ketat Disiplin Anggota Polri

Warga Rote Ndao Salut Pada Polsek Lobalain Bantu Perbaiki Rumah Warga

Warga Rote Ndao Salut Pada Polsek Lobalain Bantu Perbaiki Rumah Warga

Tujuh WNA China Diduga Imigran Diserahkan Polres Rote Ndao Ke Imigrasi kelas I Kupang

Tujuh WNA China Diduga Imigran Diserahkan Polres Rote Ndao Ke Imigrasi kelas I Kupang

Kasus Jual Beli Porang P21, Polres Rote Ndao Limpahkan Tersangka dan Barang Bukti ke Kejaksaan

Kasus Jual Beli Porang P21, Polres Rote Ndao Limpahkan Tersangka dan Barang Bukti ke Kejaksaan

Difasilitasi Bhabinkamtibmas di Rote Ndao, Ayah Dan Anak Terpisah 17 Tahun Bisa Bertemu

Difasilitasi Bhabinkamtibmas di Rote Ndao, Ayah Dan Anak Terpisah 17 Tahun Bisa Bertemu

Ringankan Beban Warga, Polres Rote Ndao Bantu 10 Ton Air Bersih Bagi Warga Desa Saindule Rote Barat Laut

Ringankan Beban Warga, Polres Rote Ndao Bantu 10 Ton Air Bersih Bagi Warga Desa Saindule Rote Barat Laut

Komentar
Berita Terbaru