Gedung Negara Grahadi Surabaya Terbakar, Massa Ricuh Lakukan Penjarahan
Baca Juga:
- Sudah Studi Banding ke Kebun Binatang Surabaya, Joko Widodo Dukung Revitalisasi Semarang Zoo Jadi Tipe A dengan Suntik Modal Rp96 Miliar
- Dua Kloter Jemaah Haji Asal Surabaya Sempat Tertunda Kepulanganya Dampak Perang Iran-Israel, Kini Sudah Tiba di Tanah Air
- Kunjungi Pulau Madura, Mayjen TNI Rudy Saladin Berhasil Bangun Kedekatan dan Kekeluargaan dengan Masyarakat
Kobaran api terlihat membubung tinggi dari bagian atap gedung bersejarah itu.
Pantauan di lokasi menunjukkan sejumlah fasilitas kantor seperti printer, komputer desktop, monitor, kursi, hingga peralatan besi di dalam gedung ikut rusak.
Massa tak hanya membakar, tetapi juga menjarah barang-barang yang ada di dalam.
Jalan Gubernur Suryo pun berubah menjadi arena kericuhan yang sulit dikendalikan.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sempat menemui demonstran sekitar pukul 20.39 WIB, didampingi Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin.
Dalam pernyataannya, Khofifah meminta massa tetap kondusif dan tidak bertindak anarkis.
"Saya harap semua dilakukan dengan baik, jangan anarkis, jangan terprovokasi," ujar Khofifah.
Namun imbauan itu tak diindahkan. Sekitar pukul 21.27 WIB, massa justru membakar spanduk, gapura, hingga lima titik di sekitar Grahadi.
Bahkan, petasan diarahkan ke dalam area gedung. Situasi kian memanas setelah sebagian massa merangsek masuk dan memicu kebakaran di bagian dalam.
Hingga berita ini diturunkan, kondisi di kawasan sekitar Grahadi belum kondusif.
Aparat keamanan masih berupaya mengendalikan massa dan memadamkan api yang melalap bagian bangunan utama.
Sudah Studi Banding ke Kebun Binatang Surabaya, Joko Widodo Dukung Revitalisasi Semarang Zoo Jadi Tipe A dengan Suntik Modal Rp96 Miliar
Dua Kloter Jemaah Haji Asal Surabaya Sempat Tertunda Kepulanganya Dampak Perang Iran-Israel, Kini Sudah Tiba di Tanah Air
Kunjungi Pulau Madura, Mayjen TNI Rudy Saladin Berhasil Bangun Kedekatan dan Kekeluargaan dengan Masyarakat
Harga Tiket Pesawat Tembus Rp7 Juta di Hari Pertama Masuk Kerja
Ungkap Peredaran Obat Keras Poppers, Polda NTT Tangkap Warga Surabaya dan Jakarta