Wakapolda NTT Tinjau Lokasi Pembangunan Mako Polres Sumba Tengah

digtara.com -Kabupaten Sumba Tengah merupakan satu-satunya dari 22 kabupaten di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) yang hingga kini masih belum memiliki Polres.
Baca Juga:
Selama ini, Kabupaten Sumba Tengah masih merupakan wilayah hukum Polres Sumba Barat bersama Kabupaten Sumba Barat.
Keberadaan Markas Komando (Mako) Polres Sumba Tengah menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat sehingga Polri pun sudah merencanakan pembangunan Mako dan fasilitas lainnya.
Pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Sumba Tengah pun sudah lama mengalokasikan lahan untuk pembangunan Mako dan asrama bagi keberadaan Polres Sumba Tengah.
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Wakapolda NTT) Brigjen Pol. Baskoro Tri Prabowo pun meninjau langsung lokasi yang direncanakan menjadi Mako Polres Sumba Tengah saat berkunjung pada Jumat (8/8/2025).
Peninjauan ini merupakan bagian dari upaya pengembangan struktur kelembagaan Polri guna meningkatkan pelayanan dan pengamanan di wilayah tersebut.
Wakapolda NTT didampingi Karo Logistik, Kombes Pol Aldinan RJH Manurung, Kabid Propam, AKBP M. Andra Wardhana dan Wadir Lantas Polda NTT, AKBP Yoseph Krisbiantoro.
Kedatangan rombongan disambut Wakil Bupati Sumba Tengah, Kapolres Sumba Barat, AKBP Yohanis Nisa Pewali, Dandim 1613/Sumba Barat, serta seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sumba Tengah.
Peninjauan dilakukan di area yang direncanakan sebagai lokasi pembangunan Mako Polres Sumba Tengah.
Dalam kesempatan itu, Brigjen Pol. Baskoro Tri Prabowo menyampaikan bahwa keberadaan Polres Sumba Tengah sangat penting sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan penegakan hukum di wilayah yang terus berkembang ini.
Wakapolda NTT juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Sumba Tengah dan Forkopimda atas kerja sama dan komitmennya dalam mendukung rencana pembangunan Polres tersebut.
Ia menekankan bahwa sinergi antara kepolisian, TNI, dan pemerintah daerah merupakan kunci keberhasilan dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif.
Setelah peninjauan lokasi, rombongan Wakapolda NTT melanjutkan kegiatan dengan berdiskusi bersama unsur Forkopimda untuk membahas langkah strategis yang perlu ditempuh guna mempercepat proses pembangunan Mapolres Sumba Tengah. Termasuk di antaranya koordinasi teknis, penyelesaian administrasi lahan, dan kesiapan dukungan infrastruktur dasar.
Kegiatan dilanjutkan dengan tatap muka bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Sumba Tengah serta tokoh masyarakat Kabupaten Sumba Tengah.
Dalam pertemuan tersebut, Wakapolda NTT menekankan pentingnya sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah dan masyarakat dalam mendukung rencana pembangunan Polres Sumba Tengah agar dapat segera terealisasi sesuai target.
Wakapolda juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah Kabupaten Sumba Tengah yang telah menyediakan lahan dan mendukung penuh proses pendirian institusi Polres baru tersebut.
Hal ini menurutnya merupakan bukti nyata sinergi antara Polri dan pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.
Diharapkan, dengan berdirinya Polres Sumba Tengah nantinya, pelayanan kepada masyarakat akan semakin optimal serta memberikan dampak positif bagi kemajuan dan keamanan daerah.

Kapolsek Kota Lama-Camat Kelapa Lima Pertemukan Keluarga Alor dan Sumba Tengah Untuk Rekonsiliasi

Amankan Dua Ekor Kerbau, Polsek Katikutana-Sumba Barat Gagalkan Pencurian Ternak di Sumba Tengah

Kapolsek Berganti, AKP Mahfud Dilantik Jadi Kapolsek Katikutana-Sumba Tengah

Wakapolda NTT Tinjau Kondisi Siswa SMPN 8 Kupang yang Diduga Keracunan Makanan

Curi Kerbau, Satu Warga Sumba Tengah-NTT Ditangkap Polisi
