Pastikan MBG Aman, Kapolsek Maulafa Kunjungi Tiga SPPG

digtara.com -Kejadian luar biasa dirawatnya ratusan siswa SMPN 8 Kupang menjadi pelajaran penting bagi semua pihak.
Baca Juga:
Kapolsek Maulafa, AKP Fery Nur Alamsyah pun turun mengecek keberadaan tiga Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berada di Kecamatan Maulafa dan melayani ribuan anak penerima.
Didampingi Panit 1 Intelkam, Aiptu Andi Ilyas, Panit 2 Samapta, Aipda Chris Herewila dan Kasi Humas, Aiptu David Luhi, Kapolsek berkunjung ke dapur SPPG di Kecamatan Maulafa, Rabu (23=7/2025).
Untuk melayani kebutuhan makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Kupang, diadakan 15 dapur SPPG.
Khususnya untuk Kecamatan Maulafa ada tiga dapur SPPG.
Dapur SPPG diadakan guna mendukung program MBG Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
Kapolsek mengawali kunjungan ke dapur SPPG Maulafa 2 di Jalan Fetor Foenay, RT 16/RW 06, Kelurahan Maulafa.
Kapolsek diterima oleh Kepala SPPG, Paulina Maria Rosalinda Milo.
Kapolsek Maulafa bersama kepala SPPG Maulafa 2 memantau aktivitas petugas SPPG, mulai dari proses memasak bahan, pengemasan dan proses pengangkutan dengan kendaraan operasional ke lokasi-lokasi penerima manfaat MBG.
SPPG Maulafa 2 melayani 3.679 orang anak yang tersebar pada satu SMA, satu SMP, tiga TK/KB, satu PAUD dan tiga Posyandu.
Kapolsek beserta anggota kemudian ke dapur SPPG Maulafa 1 di Jalan Fetor Foenay, RT 09/RW 04, Kelurahan Oepura.
Kapolsek Maulafa dan anggota diterima Kepala SPPG, Noni Yulianti Kamlasi.
Noni Kamlasi mengajak Kapolsek melihat aktivitas petugas di SPPG Maulafa 1 yang sementara berlangsung pada proses pengemasan menggunakan piring-piring stainleis alumunium.
Dapur SPPG Maulafa 1 ini melayani sejumlah sekolah dan juga Posyandu.
Ada 3.470 anak yang menjadi target tersebar pada satu SMA, satu SMP, tiga SD, tkga TK/KB dan satu Posyandu.
AKP Fery kemudian ke dapur SPPG Maulafa 3 di Jalan Sikib, RT 19/RW 06, Kelurahan Fatukoa.
Kapolsek diterima Kepala SPPG, Mateus Talo Bule.
Saat tiba di dapur SPPG Maulafa 3, proses masak dan pengemasan telah selesai dan sementara proses pengantaran ke lokasi-lokasi penerima manfaat.

Puluhan Siswa Dari Sejumlah SMA di Kabupaten Sumba Barat Daya Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Konsumsi MBG

Tangani Dugaan Keracunan Ratusan Siswa SMPN 8 Kupang, Gubernur NTT Bentuk Tim Investigasi

Polda NTT Ambil Sampel Sisa Makanan, Polresta Kupang Kota Selidiki Dugaan Keracunan Siswa SMPN 8 Kupang

Satu SPPG di Kabupaten Sikka-NTT layani 3.611 Siswa SD Hingga SMA/SMK

Siswa Diduga Keracunan MBG, Kadis Pendidikan Kota Kupang Usulkan Layanan MBG Di Satu SPPG Tidak Lebih dari 3.000
