Dua Kecelakaan Lalu Lintas di Kupang, Gara-gara Pengemudi Mabuk Miras

digtara.com -Hari Minggu (22/6/2025) di Kota Kupang, NTT diwarnai dua kasus kecelakaan lalu lintas.

Baca Juga:

• Bocah Tiga Tahun Jatuh dan Meninggal Dalam Bak Air
• Warga Kota Kupang Diancam Gara-gara Bunyi Musik Hingga Larut Malam, Polisi Tempuh Problem Solving
• Warga Tiga Kelurahan di Kota Kupang Segera Punya Sumber Air Bersih Bantuan Kapolda NTT

Penyebabnya semua karena pengendara kendaraan dalam keadaan mabuk akibat konsumsi minuman keras.

Dua kecelakaan di waktu berbeda ini terjadi di Jalan WJ Lalamentik, Kelurahan Oebufu, Kota Kupang.

Beruntung tidak ada korban meninggal dunia. Hanya ada korban luka dan kerusakan pada kendaraan.

Kecelakaan Tunggal

Kecelakaan pertama terjadi pada Minggu subuh sekitar pukul 04.30 wita di Jalan WJ Lalamentik tepatnya di samping kantor Gubernur, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.
‎
Sebuah mobil Isuzu Panter nomor polisi S 1430 RO mengalami kecelakaan tunggal.

Mobil dikemudikan Ryan Firmandha Putra (25), warga asal Mojokerto.

"Diduga pengemudi mobil Isuzu Panter tidak hati - hati dan dalam pengaruh minuman keras sehingga kurang konsentrasi pada saat berkendaraan," ujar Kasat Lantas Polresta Kupang Kota, Kompol Sudirman dalam keterangannya pada Minggu (22/6/2025) petang.

Pengemudi mobil Izuzu Panther S 1430 RO melaju dari arah Ramayana Mall menuju lampu merah Bundaran kantor Gubernur NTT.

Di lokasi kejadian, tepatnya di samping kantor gubernur NTT, pengemudi hendak memutar arah kembali ke arah Ramayana Mall.

Namun karena pengemudi dalam pengaruh miras sehingga kurang konsentrasi maka saat berbelok ke kanan dan menabrak trotoar di kanan jalan, berlanjut ke lampu jalan dan lampu hias. Lalu kendaraan terbalik ke arah kiri.

Akibat dari kejadian tersebut fasilitas umum lampu jalan, lampu hias dan trotoar yang berada di TKP mengalami kerusakan.

"Kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan material," ujar Kasat

Ryan sendiri mengakui saat hendak berbelok ke kanan, tiba - tiba mobil sudah menabrak trotoar kemudian terbalik.

Mobil VS Dua Sepeda Motor

Kecelakaan kedua melibat mobil toyota Agya nomor polisi DH 1018 FC dengan sepeda motor honda vario nomor polisi DH 2584 KM dan sepeda motor honda Beat yang belum teridentifikasi.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.10 wita di Jalan WJ Lalamentik tepatnya di dekat Rumah Makan Ratusari, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.
‎
‎"Diduga pengemudi mobil Toyota Agya tidak hati - hati. Pengemudi mobil saat itu bergerak dengan kecepatan tinggi dan dalam pengaruh miras melambung dua mobil di depannya dan masuk ke jalur sebelah kanan jalan," urai Kasat Lantas.

Mobil toyota Agya dikendarai Ebenhaeser Tagi (44), seorang ASN asal Desa Menia, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua.
‎
‎Sepeda motor honda Vario DH 2584 KM dikendarai Asai Bin Daud Modok (65), warga Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Asai mengalami luka pada lutut kanan dan rasa sakit pada rusuk sebelah kiri.

‎
‎"Pengendara sepeda motor Honda Beat belum teridentifikasi," tambah Kasat.
‎
Pengemudi mobil Toyota Agya bergerak dari arah lampu merah bundaran kantor gubernur NTT menuju ke arah Kelurahan Oebufu.

Sedangkan pengendara sepeda motor honda Vario dan pengendara sepeda motor honda Beat bergerak dari arah berlawanan.

‎Setibanya di tempat kejadian perkara tepatnya di dekat rumah makan Ratusari, pengemudi mobil yang saat itu bergerak dengan kecepatan tinggi dan dalam pengaruh miras melambung dua mobil di depannya.

Kendaraan pun masuk ke jalur sebelah kanan. Kemudian menabrak pengemudi sepeda motor Honda Vario dan pengemudi sepeda motor Honda Beat hingga terjatuh lalu mobil masuk ke selokan.
‎
Akibat dari kejadian tersebut, pengendara sepeda motor Honda Vario DH 2584 KM mengalami luka - luka dan dirawat di Rumah Sakit Bhayangakara Titus Uly Kota Kupang.

Sedangkan pengemudi sepeda motor Honda Beat yang belum teridentifikasi kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan material.
‎
‎Pengemudi mobil Toyota Agya DH 1018 FC mengakui kalau saat melambung dua mobil di depan dan masuk ke jalur sebelah kanan kemudian terjadi tabrakan dengan dua sepeda motor.

‎Pengendara sepeda motor Honda Vario DH 2584 KM juga mengakui kalau saat itu tiba-tiba ada sebuah mobil dari depan masuk ke jalur yang dilintasinya dan menabraknya sehingga terjatuh.
‎
Polisi sudah mengamankan seluruh kendaraan yang terlibat dan dibawa ke kantor Satlantas Polresta Kupang Kota untuk proses hukum lebih lanjut.