Polisi di Labuan Bajo Rawat Tanaman Jagung Demi Ketahanan Pangan

Baca Juga:
Bersama kelompok tani setempat, polisi merawat tanaman jagung di Sernaru, Kelurahan Wae Kelambu, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.
Perawatan ini mulai dari pemupukan, pembersihan, serta penggemburan tanah untuk memastikan kesuburan tanaman jagung yang telah berusia sekitar 33 hari.
Perawatan tanaman jagung ini dilakukan agar hasil panen maksimal.
"Pemupukan dan pembersihan gulma bertujuan untuk meningkatkan kesuburan dan pertumbuhan tanaman," PS. Kabag SDM Polres Manggarai Barat, AKP Muhammad Yakub, Senin (24/2/2025) siang.
Ia menyebut tanaman jagung seluas 0.5 hektare tersebut akan terus dilakukan pemantauan dan pemeliharaan secara maksimal.
"Rutin kami lakukan pemantauan progres pertumbuhannya melalui Bhabinkamtibmas dan saat ini benih jagung sudah tumbuh dengan baik," sebutnya.
Tanaman jagung ini sebelumnya ditanam pihak kepolisian bersama Forkopimda dan kelompok tani setempat pada Selasa (21/1/2025) lalu.
"Kegiatan tersebut merupakan program swasembada pangan dengan target 1 juta hektare lahan pertanian jagung di seluruh Indonesia," jelasnya.
Kegiatan ini, sebagai bentuk dukungan Polri atas program Asta Cita yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
"Kami tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Tetapi juga berkontribusi dalam program strategis nasional, salah satunya dibidang pertanian," tuturnya.
Masyarakat yang turut serta dalam kegiatan ini mengapresiasi langkah Polres Manggarai Barat yang aktif dalam mendukung sektor pertanian di wilayah itu.
"Kami sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini, semoga hasil panen nantinya dapat membuahkan hasil yang optimal. Terima kasih atas kerjasamanya," ucap Ahmad, pemilik lahan.

Misteri Mengerikan! Polisi Tunggu Hasil Autopsi Kerangka Manusia dalam Pohon Aren di Sergai

Akhir Pekan di Kota Kupang Diwarnai Tawuran Pemuda, Pelaku Kabur Saat Polisi Datang

Audiens Dengan Keluarga, Polisi Tegaskan Sudah Periksa 21 Saksi Dan Sita Handphone Korban Vian Ruma

Aniaya Pemuda Karena Salah Paham, Dua Warga Kupang Dibekuk Polisi

Kabur Pasca Perkosa Anak Dibawah Umur, Pria Asal Malaka-NTT Ditangkap Polisi di Tempat Persembunyian
