Kamis, 13 November 2025

Akhirnya! Pelaku Pembunuhan IRT di Sumba Barat Ditangkap Polisi

Imanuel Lodja - Kamis, 30 Januari 2025 13:00 WIB
Akhirnya! Pelaku Pembunuhan IRT di Sumba Barat Ditangkap Polisi
ist
Pelaku Pembunuhan IRT di Sumba Barat Ditangkap Polisi

Penyidik akan terus bekerja keras agar kasus ini segera terungkap secara tuntas dan memberikan rasa keadilan bagi keluarga korban.

Baca Juga:

Saat korban ditemukan Jumat pekan lalu, pada tubuh korban ditemukan sejumlah luka. Polisi pun memastikan kalau korban bukan lah korban pemerkosaan karena tidak ada tanda kekerasan seksual pada korban.

Kasus ini telah dilaporkan ke polisi di Polsek Loli, Polres Sumba Barat dengan laporan polisi nomor LP/B/3/1/2025/SPKT/Polsek Loli/Polres Sumba Barat/Polda Nusa Tenggara Timur.

Unit identifikasi Sat Reskrim Polres Sumba Barat bersama dokter dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat sudah melakukan identifikasi dan visum terhadap jenazah korban.

"Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya beberapa luka pada tubuh korban yang diduga menjadi penyebab kematian," ujar Kapolres Sumba Barat, AKBP Hendra Dorizen pada Sabtu (25/1/2025).

Disebutkan pula, dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan seksual atau indikasi pemerkosaan terhadap korban.

Korban Emyliana Yohanes (51), seorang wanita asal Kabupaten Lembata, Flores, NTT merupakan istri dari Barnabas Bora Gudhi dan ditemukan tewas di Kebun Kalembukei, Desa Lingu Lango, Kecamatan Tana Righu, Kabupaten Sumba Barat, pada Jumat, 24 Januari 2024 lalu.

Korban awalnya berpamitan ke suami untuk pergi menagih hutang di Kampung Molina, Dusun IV, Desa Lingu Lango, pada Kamis (23/1/2025) petang.

Korban diketahui sempat singgah di rumah anak perempuannya yang tidak jauh dari rumah tempat menagih hutang, di kampung Molina. Usai makan malam, korban pun pamit pulang ke rumah suaminya..

Hingga pukul 20.00 Wita, korban belum juga pulang ke rumah suami, yang semestinya rentan waktu 15-20 menit bisa sampai, sehingga suaminya bersama keluarga berusaha mencari korban.

Suami bersama keluarga mencari korban sepanjang malam hingga Jumat (24/1/2025) subuh atau pukul 04.00 wita, namun tidak membuahkan hasil sehingga keluarga beristirahat sejenak sambil menunggu waktu pagi.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
IRT di Amfoang Timur-Kupang Sembunyikan Bayi Yang Baru Dilahirkan Dibawah Bantal di Kursi Hingga Meninggal

IRT di Amfoang Timur-Kupang Sembunyikan Bayi Yang Baru Dilahirkan Dibawah Bantal di Kursi Hingga Meninggal

Beri Dukungan Moril Bagi Korban TPPO, Polda NTT dan Polresta Kupang Kota Beri Pendampingan Psikologi

Beri Dukungan Moril Bagi Korban TPPO, Polda NTT dan Polresta Kupang Kota Beri Pendampingan Psikologi

252 Siswa Keracunan MBG, Polres Sumba Barat Daya Periksa Pengelola MBG

252 Siswa Keracunan MBG, Polres Sumba Barat Daya Periksa Pengelola MBG

Dititip Ortu Karena Kerja di Kalimantan, Siswi SMP di Manggarai Barat Malah Diperkosa Pamannya

Dititip Ortu Karena Kerja di Kalimantan, Siswi SMP di Manggarai Barat Malah Diperkosa Pamannya

Kanwil Ditjenpas NTT Serahkan Rupbasan Dikelola Kejati NTT

Kanwil Ditjenpas NTT Serahkan Rupbasan Dikelola Kejati NTT

Pimpin Upacara Hari Pahlawan, Karo SDM Polda NTT Minta Anggota Polri Jadi teladan Penegakkan Nilai Kepahlawanan

Pimpin Upacara Hari Pahlawan, Karo SDM Polda NTT Minta Anggota Polri Jadi teladan Penegakkan Nilai Kepahlawanan

Komentar
Berita Terbaru