Hendak Mendahului, Pengendara Septor Metik Tewas di Tetabrak Dum Truk

Baca Juga:

• Cegah Kecelakaan, Kapolsek Ki'e Dan Jajaran Pasang Spanduk Himbauan di Lokasi Rawan
• Ketua Yayasan Bintang Ceria Bagikan 15.000 Paket Makanan untuk Korban Banjir Tebingtinggi
• Tabrak Kambing Saat ke Kantor, Anggota Polres Rote Ndao Meninggal dunia

Akibat peristiwa tersebut,salah satu pengendara motor bernama Wahyudi (42), warga Desa Delitua Barat, Kecamatan Delitua, Kabupaten Deliserdang, meninggal di tempat. Sedangkan teman korban yang di bonceng , Nuraini (14) mengalami luka-luka di bagian tubuh dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Informasi diperoleh awak media, Sabtu (4/1/2025), kejadian itu berawal saat pengendara motor melaju dari arah Indrapura, Kabupaten Batubara menuju ke Kota Tebingtinggi dengan kecepatan tinggi. Sementara, dump truk yang dikemudikan Anjas Nofit (27) datang dari arah sebaliknya.

Setibanya di lokasi kejadian, pengendara roda dua diduga sempat melebar ke sisi kanan badan jalan lantaran hendak mendahului truk colt diesel yang berada satu arah di depannya, tanpa memperhatikan dump truk yang melaju dari arah berlawanan. Sehingga, tabrakan pun tak dapat terhindarkan.

Mengetahui adanya Lakalantas itu, masyarakat sekitar langsung mengerumuni tempat kejadian dan menghubungi pihak kepolisian.

Usai menerima laporan, sejumlah personel Unit Laka Sat Lantas Polres Tebingtinggi bergegas ke lokasi untuk cek olah TKP, meminta keterangan saksi-saksi, mengevakuasi kendaraan dan membawa para korban ke rumah sakit.

Kasat Lantas Polres Tebingtinggi AKP Nanang Kusumo melalui Kanit Laka Ipda Heru, saat dikonfirmasi awak media melalui handphone seluler WhatsApp,Sabtu (4/01/2025)membenarkan adanya insiden tersebut.

Dia juga menjelaskan, sewaktu melakukan olah TKP, petugas mendapati pengendara motor matic tersebut mengalami luka berat di bagian kepala, patah tulang di bagian kaki kanan dan langsung meninggal dunia di lokasi, sedangkan teman korban mengalami luka serius di bagian tubuh,dan langsung di larikan ke RS Bhayangkara Tebingtinggi,guna mendapatkan pertolongan medis, kata Heru.

"Kini, kasus Lakalantas maut itu sudah ditangani pihak Unit Laka Sat Lantas Polres Tebingtinggi. Korban yang meninggal dunia juga sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Tebingtinggi, dan selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan, sebagai barang bukti kedua kendaraan yang terlibat Lakalantas juga telah diamankan di Kantor Unit Laka Polres Tebingtinggi," ujar Ipda Heru.