Sabtu, 27 September 2025

Kritis Beberapa Jam, Pelaku Pembunuhan Warga di Belu Akhirnya Meninggal

Imanuel Lodja - Kamis, 19 September 2024 09:02 WIB
Kritis Beberapa Jam, Pelaku Pembunuhan Warga di Belu Akhirnya Meninggal
istimewa
Kritis Beberapa Jam, Pelaku Pembunuhan Warga di Belu Akhirnya Meninggal

digtara.com - Stefanus Lelo (58), juga warga Desa Makir, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu yang sempat mengalami luka serius dan dalam keadaan kritis akhirnya meninggal dunia.

Baca Juga:

Stefanus merupakan pelaku penganiayaan yang mengakibatkan ponaannya, Maksimus Lou meninggal dunia.

Stefanus sempat dirawat di rumah sakit beberapa jam pasca kejadian ini.

"Meninggal pada pukul 23.59 wita," ujar Kapolres Belu, AKBP Benny Miniani Arief saat dikonfirmasi pada Kamis (19/9/2024).

Stefanus sempat menjalani perawatan medis namun saat itu sudah kritis dan tidak sadarkan diri hingga meninggal dunia.

Kasus penganiayaan berat berujung pembunuhan ini terjadi pada Selasa (17/9/2024) petang di Dusun Fatulou, Desa Makir, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu.

Dalam peristiwa ini, Maksimus Lou, warga Dusun Fatulou, Desa Makir, Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu meninggal dunia.

Kejadian berawal saat korban Maksimus Lou bersama pelaku Stefanus Lelo yang juga pamannya pulang dari sawah untuk menyemprot padi.

Saat korban berdiri di samping gubuk samping rumah Ferdinandus Bau, terjadi adu mulut dan saling caci maki antara korban dan pelaku mengenai batas tanah.

Stefanus Lelo sambil membawa parang dan sebatang kayu pendek menghampiri korban hingga jarak kurang lebih lima meter.

Ia melempari korban dengan batu kali mengenai betis kanan korban. Pelaku kembali melempar korban dan mengenai punggung korban

Korban membalas melempar pelaku menggunakan batu kali dan mengenai kepala pelaku.

Pelaku mendekati korban dan mengayunkan parang ke arah korban, namun korban menghindar dan lari menyelamatkan diri.

Melihat kejadian tersebut, Klemens Mau Buti (42) menegur pelaku. Namun pelaku tidak terima dan mengejar Klemens.

Saat Klemens jatuh di tempat yang miring, pelaku Stefanus mengayunkan parang ke arah ke Klemens namun Klemens menghindar sehingga tidak mengenai Klemens.

Korban mengikuti Klemens sehingga pelaku melihat korban dan pelaku balik mengejar korban.

Saat jarak sudah dekat, pelaku langsung mengayunkan parang ke arah korban dan mengenai tangan kiri korban.

Lalu pelaku kembali mengayunkan parang ke arah korban dan mengenai pinggang kanan korban.

Korban sempat membalas dengan cara melempar pelaku menggunakan batu pada kepala pelaku.

Kemudian dari arah belakang, pelaku mengayunkan parangnya dan mengenai bahu kanan dekat leher korban.

Lalu korban membalas dengan cara melempar dua kali ke kepala pelaku dan sesudah itu korban jatuh tergeletak di pinggir jalan sambil berkata dalam bahasa bunak "adik saya tidak bisa lagi".

Bersamaan dengan itu pelaku juga jatuh tergeletak di tengah jalan raya.

Polisi mengamankan barang bukti sebilah parang yang digunakan pelaku, sandal jepit milik korban dan pakaian korban, batu dan topi.

Korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan luar dan visum mayat.

Diketahui kalau korban merupakan keponakan kandung dari pelaku.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Polisi di Belu Damaikan Kasus Penganiayaan Ayah Terhadap Anak Kandung

Polisi di Belu Damaikan Kasus Penganiayaan Ayah Terhadap Anak Kandung

Polisi di Belu-NTT Bongkar Arena Judi Antar Kabupaten

Polisi di Belu-NTT Bongkar Arena Judi Antar Kabupaten

Gelar Unjuk Rasa, Mahasiswa di Belu Minta MBG Dihentikan dan Copot Menteri-Wamen Rangkap Jabatan

Gelar Unjuk Rasa, Mahasiswa di Belu Minta MBG Dihentikan dan Copot Menteri-Wamen Rangkap Jabatan

Satu Pekan Istri Tidak Pulang Ke Rumah, Pria di Kabupaten Belu-NTT Malah Tikam Istri Hingga Tewas

Satu Pekan Istri Tidak Pulang Ke Rumah, Pria di Kabupaten Belu-NTT Malah Tikam Istri Hingga Tewas

Polisi Damaikan Kasus Ibu Rumah Tangga di Belu Aniaya Menantu

Polisi Damaikan Kasus Ibu Rumah Tangga di Belu Aniaya Menantu

Polisi di Belu Tingkatkan Pengawasan Pasca Penembakan Warga Belu di Perbatasan

Polisi di Belu Tingkatkan Pengawasan Pasca Penembakan Warga Belu di Perbatasan

Komentar
Berita Terbaru