Kritis Beberapa Jam, Pelaku Pembunuhan Warga di Belu Akhirnya Meninggal

Saat Klemens jatuh di tempat yang miring, pelaku Stefanus mengayunkan parang ke arah ke Klemens namun Klemens menghindar sehingga tidak mengenai Klemens.
Baca Juga:
Korban mengikuti Klemens sehingga pelaku melihat korban dan pelaku balik mengejar korban.
Saat jarak sudah dekat, pelaku langsung mengayunkan parang ke arah korban dan mengenai tangan kiri korban.
Lalu pelaku kembali mengayunkan parang ke arah korban dan mengenai pinggang kanan korban.
Korban sempat membalas dengan cara melempar pelaku menggunakan batu pada kepala pelaku.
Kemudian dari arah belakang, pelaku mengayunkan parangnya dan mengenai bahu kanan dekat leher korban.
Lalu korban membalas dengan cara melempar dua kali ke kepala pelaku dan sesudah itu korban jatuh tergeletak di pinggir jalan sambil berkata dalam bahasa bunak "adik saya tidak bisa lagi".
Bersamaan dengan itu pelaku juga jatuh tergeletak di tengah jalan raya.
Polisi mengamankan barang bukti sebilah parang yang digunakan pelaku, sandal jepit milik korban dan pakaian korban, batu dan topi.
Korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan luar dan visum mayat.
Diketahui kalau korban merupakan keponakan kandung dari pelaku.

Polisi di Belu Damaikan Kasus Penganiayaan Ayah Terhadap Anak Kandung

Polisi di Belu-NTT Bongkar Arena Judi Antar Kabupaten

Gelar Unjuk Rasa, Mahasiswa di Belu Minta MBG Dihentikan dan Copot Menteri-Wamen Rangkap Jabatan

Satu Pekan Istri Tidak Pulang Ke Rumah, Pria di Kabupaten Belu-NTT Malah Tikam Istri Hingga Tewas

Polisi Damaikan Kasus Ibu Rumah Tangga di Belu Aniaya Menantu
