Kamis, 13 November 2025

5 Crazy Rich Indonesia Berakhir di Jeruji Besi, Indra Kenz dan Doni Salmanan Sempat Viral

Arie - Jumat, 29 Maret 2024 14:55 WIB
5 Crazy Rich Indonesia Berakhir di Jeruji Besi, Indra Kenz dan Doni Salmanan Sempat Viral
suara.com
Indra Kenz dan istri

3. Crazy rich PIK Helena Lim

Baca Juga:

Setelah instagram pribadinya kerap menampilkan berbagai foto flexing dengan tas dan rumah mewah. Penyanyi sekaligus model yang memiliki rumah di PIK ini ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi perdagangan komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk (TINS) dari tahun 2015 hingga 2022.

Helena Lim memiliki peran yang cukup penting dalam kasus ini. Sosok yang merupakan Manager PT QSE pada 2018-2019 diduga secara kuat terlibat dalam pengelolaan hasil tindak pidana melalui kerja sama sewa-menyewa peralatan untuk proses peleburan timah di wilayah IUP PT Timah Tbk.

Kerjasama ini dituangkan berupa pemberian fasilitas dan dukungan kepada pemilik smelter dengan dalih menerima atau menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR), padahal tujuan sebenarnya adalah untuk keuntungan pribadi tersangka dan mereka yang sebelumnya telah ditahan dalam kasus ini.

4. Pengusaha sukses Harvey Moeis


Sebagai pengusaha sukses, Harvey Moeis berhasil membuat masyarakat iri dengan membanjiri kehidupan keluarganya serba berkecukupan. Lantaran istrinya, Sandra Dewi merupakan seorang artis, tak ayal pemberian suami banyak diekspos ke publik.

Bahkan sempat heboh Hervey menghadiahi anaknya yang baru berusia satu tahun dengan jet private atau pesawat pribadi untuk keluarganya bepergian. Namun siapa sangka, Harvey diduga terlibat korupsi yang disebut sebagai asal muasal harta yang didapatkan untuk keluarganya.

5. Crazy rich Surabaya Budi Said

Crazy rich Surabaya Budi Said, jadi tersangka kasus transaksi ilegal pemufakatan jahat transaksi jual beli emas ANTAM. Status ini ditetapkan oleh Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Agung (Jampidsus Kejagung).

Budi Said disebut melakukan rekayasa transaksi jual beli emas yang dilakukan tersangka dan sejumlah oknum inisial EA, AP, EKA dan Md dengan cara menetapkan harga jual di bawah harga yang telah ditetapkan PT ANTAM, dengan dalih seolah-olah ada diskon dari PT ANTAM.

Akibat aksi ini, PT ANTAM tidak bisa mengontrol jumlah logam mulia dan jumlah uang ditransaksikan, sehingga jumlah uang yang diberikan oleh tersangka dan logam mulia yang diserahkan, ada selisih begitu besar.


Disclaimer:Artikel ini merupakan kerjasama digtara.com dengan suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggungjawab suara.com.





Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru