Satu Pekan Belum Ditemukan, Basarnas Hentikan Pencarian Korban Tenggelam

Tim Basarnas Maumere terdiri dari personil Basarnas Maumere, Lanal Maumer, Polairud, Polsek Lela, Tagana Kabupaten Sikka, PMI Kabupaten Sikka serta melibatkan penyelam yang disiapkan oleh pihak keluarga dan nelayan warga masyarakat Desa Watutedang dan Desa Lela.
Baca Juga:
Juga diterjunkan peralatan rubber boat/perahu karet milik Basarnas Maumere, sampan milik nelayan warga Desa Watutedang dan Desa Lela serta drone milik Basarnas Maumere.
Pencarian dilakukan dengan penyisiran di pesisir pantai dengan berjalan kaki.
Penyisiran di laut dengan menggunakan rubber boat dan sampan, pemantauan dengan drone dan penyelaman oleh Basarnas Maumere dan relawan yang disiapkan oleh pihak keluarga korban.
Upaya pencarian dari Selasa, 12 Maret hingga Senin 18 Maret 2024, belum membuahkan hasil dan korban belum ditemukan.
Upaya pencarian terhadap korban sudah 7 hari lamanya namun belum membuahkan hasil. Sesuai SOP Basarnas maka pencarian terhadap korban harus dihentikan.
Usai melakukan pencarian, Ketua tim Basarnas Maumere, Arnol Ileng bertemu keluarga korban dan menyampaikan informasi terkait penghentian upaya pencarian oleh Basarnas Maumere.
"Tim gabungan Basarnas Maumere menyampaikan permohonan maaf yang sebesar - besarnya kepada pihak keluarga. Kami telah berupaya selama 7 hari untuk menemukan korban, namun korban belum ditemukan," ujarnya.
Dijelaskan bahwa sesuai SOP Basarnas, upaya pencarian hanya selama 7 hari.
"Maka hari ini kami nyatakan pencarian terhadap korban Makarius Sareng oleh Tim Basarnas Maumere dihentikan," ujarnya.
Pihak keluarga diwakili oleh anak dari korban, Steventis Suwandi menyampaikan terimakasih keluarga kepada Tim Gabungan Basarnas Maumere yang telah berupaya selama 7 hari untuk menemukan korban.
"walaupun belum ada hasil, namun tim telah berupaya dengan maksimal. Kami dari keluaga juga menyampaikan permohonan maaf mungkin pelayanan kami dari keluaga tidak berkenan bagi Tim," ujarnya.
Tim Gabungan Basarnas Maumere kemudian kembali ke Maumere dengan membawa semua perlengkapan dari Basarnas.

Bocah Kelas IV Sekolah Dasar di Manggarai-NTT Meninggal Saat Mandi di Sungai

Hari Ketiga Pencarian Korban KM Naila, Lima Nelayan Belum Ditemukan

Basarnas Sisir Laut Utara Flores Cari KM Mulya Abadi

Basarnas Beri Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat di Lembata-NTT

Karyawan PT Prima Surya Nusantara Ditemukan Tenggelam di Embu Desa Wanga
