Sabtu, 27 Juli 2024

Terseret Banjir dan Hilang Dua Hari, Pria di Belu Ditemukan Tewas

Imanuel Lodja - Jumat, 08 Maret 2024 07:45 WIB
Terseret Banjir dan Hilang Dua Hari, Pria di Belu Ditemukan Tewas
istimewa
Terseret Banjir dan Hilang Dua Hari, Pria di Belu Ditemukan Tewas

digtara.com - Gesper Berek Kehik (54), warga Dusun Lelowai, Ds. Derok Faturene, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, NTT ditemukan dalam keadaan tewas pada Kamis (7/3/2024).

Baca Juga:

Korban sebelumnya terseret banjir sejak Selasa (5/3/2024) dan dinyatakan hilang sehingga dilakukan upaya pencarian.

Korban ditemukan di kali/sungai Malibaka, Dusun Nua Derok, Desa Asumanu, Kecamatan Raihat, Kabupaten Belu.

Humas Polres Belu, AKP I Ketut Karnawa yang dikonfirmasi, Jumat (8/3/2024) mengaku kalau korban hilang usai menggembalakan ternak sapi milik korban pada Selasa (5/3/2024).

Sesuai informasi dari kerabat korban, Tarsi Sius Fahik (37) kalau pada Selasa 5 Maret 2024 pagi sekitar pukul 08.00 Wita, korban pergi ke hutan untuk melihat sapi milik korban.

Pada saat itu, wilayah kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu sedang dilanda hujan lebat sehingga terjadi banjir besar di sungai Lelowai.

Selasa petang sekitar pukul 18.00 Wita, Tarsi Sius Fahik pulang ke rumah dan bertanya kepada ibu kandung dan kerabat yang lain soal keberadaan korban yang belum pulang sejak pagi hari.

Kerabat yang lain pun kaget dan mencari korban sejak Rabu (6/3/2024) pagi di sepanjang aliran sungai. Namun korban tidak ditemukan.

Korban ditemukan oleh Gerar (25), warga Dusun Makerek Badaen, Desa Asumanu, Kecamatan Raihat, Kabupaten Belu yang juga pamong desa.

Gerar menemukan jenazah korban terdampar di kali/sungai Malibaka, desa Asumanu, kecamatan Raihat, Kabupaten Belu.

Menurutnya, pada saat itu ia sedang berada di pinggiran aliran sungai Malibaka dan melihat ada sosok mayat yang di sekitar aliran sungai.

Gerar pun memberitahukan kepada masyarakat sekitar untuk melaporkan kepada pihak kepolisian dan mengabarkan kepada Bhabinkamtibmas desa Asumanu sambil meminta bantuan agar mengevakuasi korban.

Korban dievakuasi oleh anggota Polsek Raihat, Babinsa Koramil Raihat, anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Infanteri 742 SYB dan Basarnas Kabupaten Belu.

Jenazah korban dievakuasi ke RSUD Atambua, Kabupaten Belu untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan oleh tim medis.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Pemilik ke Sumba, Satu Rumah Permanen di Kupang Terbakar

Pemilik ke Sumba, Satu Rumah Permanen di Kupang Terbakar

Satu Lagi PMI Ilegal Asal Manggarai Timur Meninggal di Malaysia, Total Jadi 66 Orang

Satu Lagi PMI Ilegal Asal Manggarai Timur Meninggal di Malaysia, Total Jadi 66 Orang

Setubuhi Anak Kandung hingga Hamil, Pria di Kabupaten Sikka Dibekuk Polisi

Setubuhi Anak Kandung hingga Hamil, Pria di Kabupaten Sikka Dibekuk Polisi

Spesialis Pencuri Sapi di Kabupaten TTU-NTT Dibekuk Polisi

Spesialis Pencuri Sapi di Kabupaten TTU-NTT Dibekuk Polisi

Polres Kupang Bekuk Dua Pelaku Pencuri Ternak

Polres Kupang Bekuk Dua Pelaku Pencuri Ternak

Lansia di Kabupaten Sikka Ditemukan Tewas dalam Rumah Korban

Lansia di Kabupaten Sikka Ditemukan Tewas dalam Rumah Korban

Komentar
Berita Terbaru