Sabtu, 06 Desember 2025

Wakapolda NTT Minta 292 Bintara Remaja Angkatan 50 Jaga Komitmen dan Junjung Tinggi Tanggung Jawab

Imanuel Lodja - Sabtu, 03 Februari 2024 12:00 WIB
Wakapolda NTT Minta 292 Bintara Remaja Angkatan 50 Jaga Komitmen dan Junjung Tinggi Tanggung Jawab
istimewa
Wakapolda NTT Minta 292 Bintara Remaja Angkatan 50 Jaga Komitmen dan Junjung Tinggi Tanggung Jawab

digtara.com - 292 orang bintara remaja Polda NTT mengikuti tradisi pembaretan bintara remaja angkatan 50 sejak Selasa (30/1/2024) hingga Jumat (2/2/2024) di pantai Tablolong, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang.

Baca Juga:

Penutupan tradisi pembaretan Bintara Remaja angkatan 50 tahun 2024 dipimpin Wakapolda NTT, Brigjen Pol. Awi Setiyono, Jumat (2/2/2024).

Wakapolda menegaskan bahwa prosesi pembaretan bukan akhir dari perjalanan sebagai anggota Polri, melainkan langkah awal menuju karir yang tangguh.

Wakapolda NTT berharap agar p Bintara Remaja angkatan 50 dapat menjalankan tugasnya dengan optimal, mengedepankan komitmen, dan menjunjung tinggi tanggung jawab sebagai pelindung masyarakat.

Tradisi pembaretan dianggapnya sebagai fondasi pembinaan karakter, penanaman rasa kebanggaan, dan kehormatan diri, serta menciptakan semangat pengabdian, disiplin, kebersamaan, kekompakan, dan loyalitas.

"Tradisi pembaretan ini bukanlah akhir dari penugasan, melainkan sebagai langkah awal dalam perjalanan karier sebagai anggota Polri. Saya berharap para bintara remaja angkatan 50 tahun 2024 dapat melaksanakan tugas dengan optimal, mengedepankan komitmen, dan menjunjung tinggi tanggung jawab sebagai pelindung masyarakat," ujar Wakapolda NTT.

Wakapolda juga menyoroti tantangan kompleks yang dihadapi anggota Polri di lapangan dan mengingatkan para bintara remaja untuk senantiasa menjaga dan meningkatkan keimanan serta ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Pesan ini disampaikan sebagai bagian dari pembinaan karakter dalam rangka menghadapi tugas kepolisian yang semakin kompleks.

Upacara penutupan tradisi pembaretan mencakup serangkaian prosesi, seperti penanggalan pita tanda peserta pembaretan, penyiraman air kembang, pemasangan baret, dan penyerahan sertifikat Q5 bela diri Polri.

Para bintara remaja juga terlibat dalam prosesi cium bendera merah putih sebagai simbol kesetiaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Brigjen Pol. Awi Setiyono menutup amanatnya dengan memberikan penghargaan kepada panitia dan seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam kelancaran acara pembaretan.

Dengan demikian, para Bintara Remaja angkatan 50 resmi memasuki peran mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Nusa Tenggara Timur.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Kapolda NTT Apresiasi Keberhasilan Tim Khusus Polda NTT Ungkap Kasus Pembunuhan di Kupang

Kapolda NTT Apresiasi Keberhasilan Tim Khusus Polda NTT Ungkap Kasus Pembunuhan di Kupang

Lakonkan 26 Adegan Pembunuhan Mahasiswa, Saksi Diteriaki dan Dimaki Kerabat Tersangka

Lakonkan 26 Adegan Pembunuhan Mahasiswa, Saksi Diteriaki dan Dimaki Kerabat Tersangka

Warga TTS Temukan Puluhan Butir Amunisi Dalam Saluran Air

Warga TTS Temukan Puluhan Butir Amunisi Dalam Saluran Air

Tuntutan Belum Siap, Sidang Kematian Prada Lucky Namo Untuk 17 Terdakwa Ditunda Pekan Depan

Tuntutan Belum Siap, Sidang Kematian Prada Lucky Namo Untuk 17 Terdakwa Ditunda Pekan Depan

Warga TTU Temukan Amunisi di Kebun

Warga TTU Temukan Amunisi di Kebun

Pembersihan Lahan HGU PT Kharisma Sikka Diwarnai Penghadangan Oleh Masyarakat Adat

Pembersihan Lahan HGU PT Kharisma Sikka Diwarnai Penghadangan Oleh Masyarakat Adat

Komentar
Berita Terbaru