Datang Ikut Acara Keluarga di Kupang, Warga Jambi Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

digtara.com - Kasus bunuh diri dengan cara gantung diri kembali terjadi di Kota Kupang, NTT. Sabtu (20/1/2024) pagi.

Baca Juga:

• Mantan Wapres RI wafat, Polresta Kupang Kota dan Polsek Jajaran Kibarkan Bendera Setengah Tiang
• Maju Pilkada Kota Kupang 2024, Kadispora NTT Undur Diri dari ASN
• Polsek Sulamu Menang Praperadilan Gugatan Kasus Penganiayaan

Korban NHB (60), karyawan BUMN yang tinggal di Kelurahan Talang Bakung, Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi, Provinsi Jambi ditemukan tewas dengan cara gantung diri.

Korban gantung diri di kamar mandi rumah Amus Salmun K. Beeh di Jalan Johar nomor 16, RT 009/RW 003, Kelurahan Fontein, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang.

Kapolsek Oebobo, AKP Ricky Dally, SH yang dikonfirmasi Sabtu (20/1/2024) membenarkan kejadian ini.

Disebutkan kalau korban pertama kali ditemukan oleh Yesna Beeh.

"Yang pertama kali mengetahui adalah Yesna Beeh dan melihat korban tidak berada di dalam kamar," ujar Kapolsek Oebobo.

Yesna kemudian meminta Dewi untuk melihat kondisi korban yang diketahui berada dalam kamar mandi.

"Saat dilihat dari ventilasi ternyata korban telah gantung diri menggunakan seutas tali yang diikat pada kayu plafon kamar mandi," tambah mantan Kasat Reskrim Polres Belu ini.

Kemudian Yesna menghubungi iparnya dan menyampaikan kejadian tersebut.

Kapolsek menyebutkan pula kalau korban memiliki seorang istri dan seorang anak yang berada di Propinsi Jambi.

Keberadaan korban di Kota Kupang uuntuk menghadiri acara pernikahan salah satu keluarganya.

"korban juga memiliki riwayat sakit stroke ringan sejak masih muda," tandas mantan Kasat Reskrim Polres Timor Tengah Utara (TTU) ini.

Polisi dari Polsek Oebobo langsung mengamankan TKP dan menghubungi tim identifikasi Polresta Kupang Kota.

Setelah dilakukan oleh TKP oleh tim identifikasi Polresta Kupang Kota kemudian menghubungi pihak RSB Titus Uly Kupang.