Minggu, 27 Juli 2025

Gaharu Asal Bahorok Tembus Pasar Eropa dan Timur Tengah

Hendra Mulya - Sabtu, 17 September 2022 09:04 WIB
Gaharu Asal Bahorok Tembus Pasar Eropa dan Timur Tengah

digtara.com – Petani pohon Gaharu asal Kecamatan Bohorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara kini mulai bernafas lega. Setelah sepuluh tahun lebih menanam, akhirnya, pohon tersebut memasuki masa panen.

Baca Juga:

H Mahmudin Sani, salah seorang petani Gaharu asal Bahorok mengatakan, budidaya pohon gaharu, petani di Kecamatan Bahorok terkendala dengan biaya yang minim.

“Ini kan membutuhkan biaya yang sangat besar. Apalagi jangka waktu panen itu juga lama, sampai 10 tahunan. Nah, kita ini sebagai petani Gaharu terkendala dengan biaya saja, sebab jangka waktu panennya cukup lama,” jelasnya, Sabtu (17/9/22).

Pohon Gaharu hasil budidaya sangat berbeda dengan Gaharu hutan. Dalam waktu 10 tahun, Gaharu budidaya sudah dapat di panen, sementara Gaharu hutan bisa mencapai 15 hingga 20 tahunan baru dapat dipanen.

“Kalau Gaharu hutan memang lama baru bisa di panen, sangat berbeda dengan Gaharu budidaya punya. Kalau untuk harum dan wanginya sama,” pungkasnya.

Saat ini, lanjutnya, harga Gaharu tergolong mahal. Perkilogramnya, berkisar Rp 200 ribu, hingga mencapai Rp. 10 juta, tergantung dari kualitasnya.

“Budidaya pohon Gaharu terbilang cukup mudah untuk di tanam. Namun sayangnya, pohon Gaharu budidaya ini membutuhkan biaya besar untuk menjadikan batang pohonnya memiliki gumbal yang bernilai ekonomis,” terangnya.

Saat ini, lanjutnya, batang Gaharu ini dijual ke Eropa dan Timur Tengah untuk dipergunakan sebagai bahan utama membuat minyak wangi dan pewangian lainnya.

“Ini barang ekspor. Jika kualitas bagus, makan akan bagus pula harganya. Semakin hitam batangnya, maka akan semakin bagus kualitas batangnya dan harga tentu akan lebih tinggi,” cetusnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru