Pasca Longsor, Jalur Alternatif Langkat-Karo Sudah Dapat Dilalui

digtara.com – Pasca longsor yang menimbun jalur alternatif Langkat-Karo, tepatnya di Desa Telagah, Kecamatan Sei Bingai, kini jalur penghubung dua Kabupaten tersebut telah dapat dilalui oleh pengendara yang ingin melintas di kawasan tersebut, Rabu (15/12/2021). Jalur Langkat-Karo kini sudah dapat dilalui.

Baca Juga:

• KNPI Sumut Minta Kapolda Wisnu Batalkan Penetapan Tersangka Terhadap Yafid Anak Bilal Mayit Korban Penganiayaan di Polres Binjai
• Diskotik Blue Star Diduga Bebas Beroperasi Selama Ramadan. HMPH-SU: Kapolda-Kapolres Binjai Diminta Tindak Tegas
• Pengunjung Blue Star Ngaku Dianiaya, Korban Sebut Pelaku Diduga Abang Owner

Kasat Lantas Polres Binjai, AKP. Joko Leleno saat dikonfirmasi digtara.com, Rabu (15/12/2021) malam mengatakan, material longsor yang terdiri dari kayu dan batu yang sempat menimbun jalur alternatif tersebut kini telah dibersihkan oleh tim gabungan.

“Material sudah dibersihkan oleh tim gabungan agar jalur tersebut secepatnya kembali normal dan dapat dilalui,” ujarnya.

Baca: Jalur Alternatif Langkat-Karo Putus Akibat Longsor, Lalulintas Dialihkan Melalui Sei Bingai

Saat ini, kata Joko, seluruh tim gabungan telah kembali. Namun, meski sudah dibersihkan, dirinya berharap kepada pengendara yang ingin melintas agar lebih berhati-hati.

“Meski telah dapat dilalui, namun pengendara diminta tetap waspada jika melintas di kawasan tersebut, sebab bisa saja masih ada material yang kembali jatuh ke jalan yang dapat membahayakan pengendara,” pesannya.

Bahkan, masih kata Joko, tidak menutup kemungkinan longsor dapat kembali, mengingat saat ini musim penghujan.

“Intinya kita harus hati-hati melintas di kawasan tersebut. Sebab itukan jalan perbukitan yang rawan akan longsor. Jadi saat melintas di kawasan tersebut kita harus benar-benar waspada terhadap sekitar,” imbuhnya.

Pasca Longsor, Jalur Alternatif Langkat-Karo Sudah Dapat Dilalui