Rabu, 26 November 2025

Pasien Covid-19 yang Dipukuli Orang Sekampung Alami Depresi dan Takut Ketemu Orang

Arie - Sabtu, 24 Juli 2021 16:37 WIB
Pasien Covid-19 yang Dipukuli Orang Sekampung Alami Depresi dan Takut Ketemu Orang

digtara.com – Salamat Sianipar (45), pasien positif covid-19 yang dipukuli orang sekampung mengalami traumatis. Pasien Covid-19 Dipukuli Orang

Baca Juga:

Joshua Lubis, keponakan Salamat, mengatakan sang paman kini takut bertemu banyak orang setelah kejadian itu.

Ia menuturkan, Salamat sudah dipertemukan dengan organisasi di Tobasa, untuk menyelesaikan masalah.

Salamat sendiri selamat dari pengeroyokan setelah berhasil melarikan diri. Peristiwa itu sendiri terjadi hari Kamis (22/7/2021) pekan ini.

Baca: CEK FAKTA: Pasien Covid-19 Ditendang dan Diseret Pakai Tali, Ini yang Sebenarnya Terjadi

“Puji Tuhan, Tulang saya tadi siang ditemukan oleh organisasi PBB TOBASA di Sawah Daerah Lewat Sipitupitu, Sumatera Utara,” kata Jhosua, melansir suara.com –jaringan digtara.com, Sabtu (24/7/2021).

Meski begitu, Joshua menegaskan keluarga besar tidak bisa menerima peristiwa tersebut sehingga tetap menuntut keadilan.

Baca: Viral! Pasien Covid-19 Ditendang dan Diseret Pakai Tali

“Kondisi yang depresi dan takut untuk bertemu dengan orang-orang sekitar dikarenakan kejadian sebelumnya. Kami pihak keluarga meminta keadilan dituntut seadil-adilnya untuk para pelaku,” tuturnya.

Berdasarkan keterangan warga, mereka kesal lantaran Salamat yang berusia 45 tahun itu bertingkah aneh.

Bupati Toba Poltak Sitorus melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Toba Audy Murphy Sitorus mengungkapkan, pasien isolasi mandiri itu bertingkah aneh dan berusaha menyebarkan virusnya ke orang lain.

“Dia kan terpapar covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumah. Tetapi bertingkah aneh-aneh. Dia berusaha menyebarkan virusnya ke orang lain. Ditemuinya orang, kemudian dipeluknya orang, semua orang dipeganginya, akhirnya marah massa,” ungkap Audy Murphy Sitorus yang juga Sekretaris Satgas Covid-19 Pemkab Toba.

Pasien tersebut, kata dia, baru menjalani isolasi mandiri di rumahnya setelah diketahui terpapar covid-19. Bahkan, karena berstatus pasien isoman, yang bersangkutan diawasi oleh satgas.

Audy Murphy pun menyayangkan apa yang dilakukan oleh Salamat. Setelah peristiwa itu, Satgas Covid-19 Kabupaten Toba membawa Salamat ke RS Porsea.

“Saat ini dia diisolasi di Rumah Sakit Porsea. Tindak lanjut yang kami lakukan saat ini adalah melacak siapa-siapa saja yang kontak erat dengan pasien. Untuk mengantisipasi agar tidak menyebar luas,” tandas Audy Murphy Sitorus.

Pasien Covid-19 yang Dipukuli Orang Sekampung Alami Depresi dan Takut Ketemu Orang

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Begini Kronologi Kejadian Dugaan Penganiayaan Dua Siswa SPN Polda NTT Yang Viral di Media Sosial

Begini Kronologi Kejadian Dugaan Penganiayaan Dua Siswa SPN Polda NTT Yang Viral di Media Sosial

Dua Siswa SPN Polda NTT Dianiaya Senior, Polda NTT Patsus-kan Pelaku

Dua Siswa SPN Polda NTT Dianiaya Senior, Polda NTT Patsus-kan Pelaku

Rais Syuriah PWNU Jawa Tengah Dukung Penuh Langkah PBNU dalam Merespon Pemberitaan Trans7 yang Dinilai Mencoreng Martabat Pesantren

Rais Syuriah PWNU Jawa Tengah Dukung Penuh Langkah PBNU dalam Merespon Pemberitaan Trans7 yang Dinilai Mencoreng Martabat Pesantren

Tanyangan Trans7 Dinilai Lecehkan Dunia Pesantren, Agus TR Serukan Boikot dan Minta Tabayyun

Tanyangan Trans7 Dinilai Lecehkan Dunia Pesantren, Agus TR Serukan Boikot dan Minta Tabayyun

Cara Membedakan Foto Asli dan Buatan AI, Jangan Mudah Terkecoh yang Lagi Viral

Cara Membedakan Foto Asli dan Buatan AI, Jangan Mudah Terkecoh yang Lagi Viral

Viral! Mobil Siaga Desa Geneng Terparkir di Tempat Karoake, Pengguna Diduga Anak Kades

Viral! Mobil Siaga Desa Geneng Terparkir di Tempat Karoake, Pengguna Diduga Anak Kades

Komentar
Berita Terbaru