Seorang Warga di Kota Kupang Sekarat Ditikam OTK

digtara.com | KUPANG – Aksi kekerasan menggunakan senjata tajam terjadi di Kota Kupang, Selasa (22/10/2019) subuh sekira pukul 01.52 wita.
Baca Juga:
Ima Sunbanu (37) warga yang tinggal di RT 03/RW 01 Kelurahan Oesapa Barat Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sekarat setelah memgalami sejumlah luka di beberapa bagian tubuhnya.
Korban ditusuk dengan senjata tajam oleh orang tak dikenal (OTK) di Jalan Samratulangi Pulau Indah Kelurahan Oesapa Barat Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang. Kasus penganiayaan dengan kekerasan menggunakan senjata tajam ini sudah dilaporkan kerabat korban, Melsy Pandie- Sunbanu (39) ke polisi di Polres Kupang Kota.
Hingga kini pelaku penganiayaan dan penusukan menggunakan senjata tajam ini masih diselidiki aparat keamanan Polres Kupang Kota. Awal nya pada Senin (21/10/2019) malam sekitar pukul 21.00 wita, kios milik Martha Alputei (53) di RT 04/RW 02 Kelurahan Oesapa Barat Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang didatangi sekelompok pria yang tidak dikenal.
Para pelaku yang lebih dari 2 orang mengancam akan membakar kios milik Martha Alputei dan juga mengancam hendak membunuh Martha Alputei tanpa alasan yang jelas. Ancaman dan teriakan para pelaku didengar korban Ima Sunbanu yang lebetulan melintas di sekitar lokasi tersebut.
Setelah mendengar apa yang telah terjadi, korban Ima Sunbanu langsung mendatangi lokasi kejadian dan saat tiba, korban masih berkomunikasi dengan Martha Alputei. Saat korban hendak pulang ke rumah nya, tiba-tiba para pelaku datang menghampiri korban.
Para pelaku kemudian langsung menganiaya korban dengan menggunakan tangan dan senjata tajam jenis pisau. Korban sempat memberikan perlawanan namun para pelaku menyerang membabi buta sambil menusuk tubuh korban dengan pisau.
Akibatnya korban mengalami luka dibeberapa bagian tubuhnya sehingga korban pun jatuh tersungkur. Usai menganiaya dan menikam korban, para pelaku langsung kabur meninggalkan korban.
Beruntung ada sejumlah warga yang mengetahui peristiwa ini sehingga langsung membawa korban ke rumah sakit umum SK Lerik Kota Kupang guna mendapatkan perawatan medis.
“Pelapor yang juga kerabat korban sudah datang ke Mapolres Kupang Kota dan membuat laporan Polisi, guna dapat diadakan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” ujar Kapolres Kupang Kota, AKBP Satrya Perdana P Tarung Binti, SIk melalui Kasat Reskrim Polres Kupang Kota, Iptu Bobby Jacob Mooynafi SH MHum saat dikonfirmasi di kantor nya, Selasa (22/10/2019).
Polisi masih berusaha mengungkap pelaku dan motif kasus ini. Polisi baru meminta keterangan dari korban dan beberapa saksi serta mendatangi lokasi kejadian.

Adik Tikam Kakak hingga Tewas di Simalungun, Diduga Akibat Sengketa Warisan

Tidak Terima Dihadang, Pria di Manggarai Barat Tikam Rekannya hingga Tewas

Ngeri! IRT di Flores Timur-NTT Nekat Tikam Suaminya hingga Sekarat

Naas! Hendak Lerai Perkelahian, Warga di Kabupaten Belu Malah Ditikam OTK

Waduh! Ini Motif Pria Tikam 3 Bocah Tetangga di Deliserdang
