Selasa, 14 Oktober 2025

Korban Pencabulan 10 Pria Jalani Pemeriksaan Psikolog

Redaksi - Sabtu, 04 September 2021 11:30 WIB
Korban Pencabulan 10 Pria Jalani Pemeriksaan Psikolog

digtara.com – Korban PA (10) bersama Ibunya didampingi kuasa hukumnya mendatangi Minauli Consulting di Jalan Mayjen DI Panjaitan Kecamatan Medan Petisah, Sabtu (4/9/2021). Korban Pencabulan 10 Pria Jalani Pemeriksaan Psikolog

Baca Juga:

Kedatangannya ke Minauli Consulting untuk memeriksa kondisi psikologi korban pasca kejadian pencabulan yang dilakukan 10 pria bertopeng kepadanya.

Direktur Minauli Consuling, Dra Irma minauli MSi Psikolog mengatakan korban masih mengalami trauma karena ditandai dengan rasa jijik terhadap diri sendiri atau mual atau muntah.

“Karena pada anak yang menjadi korban kekerasan seksual, itu biasa ditandai dengan beberapa hal ciri-ciri dari post traumatic stress disorder yaitu gangguan pasca trauma,” ujarnya.

Irma mengatakan korban masih mengalami gangguan makan. “Masih terlihat karena dia merasa jijik merasa bauk, dan sempat mengalami mimpi buruk tapi tidak terlalu lama, tapi tetap perlu ada pendalaman lagi, mungkin dalam pemeriksaan selanjutnya,” sebutnya.

Irma menjelaskan anak bisa lepas dari trauma bisa mencapai 6 bulan, namun itu harus ditangani dengan baik dan kalau tidak ditangani dengan baik maka bisa berkelanjutan, menjadi depresi, atau gangguan kecemasan yang bisa berbentuk phobia.

“Biasanya phobianya bisa berkaitan dengan benda benda tertentu, yang ada kaitannya dengan kejadian, misalnya saat ini dia takut dengan mobil bak terbuka. Jadi dia tidak berani kalau liat mobil bak terbuka, tapi mobil lain dia tidak masalah dan ketakutan terhadap pisau karena mengingatkannya pada ancaman saat kejadian,” terangnya.

Irma juga mengkhawatirkan korban bisa menjadi pelaku seksual kalau tidak ditangani dengan baik, maka ini akan menjadi satu pola yang berulang, karena kebanyakan para pelaku adalah pernah menjadi korban kekerasan seksual.

“Kedepan si anak perlu penanganan psikologis supaya dia bisa bangkit kembali, makanya dukungan sosial dari keluarga terutama peran orang tua sangat mendukung,” ungkapnya.

Ia mengatakan faktor lingkungan juga sangat berpengaruh karena kalau lingkungan memberikan penilaian yang buruk terhadap korban, itu dapat merusak kepercayaan dirinya sehingga secara sosial merasa terganggu.

“Dia mulai menarik diri secara sosial, dia takut berkawan bergaul dengan yang lain, jadi saya mau lihat apakah konsentrasinya terganggu, kecerdasannya terganggu, ini masih dalam proses pemeriksaan,” tandasnya. [mag-03/ya]

Korban Pencabulan 10 Pria Jalani Pemeriksaan Psikolog

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Kapolri Mutasi Sejumlah Perwira, Kombes Jean Calvijn Simanjuntak Resmi Jabat Kapolrestabes Medan

Kapolri Mutasi Sejumlah Perwira, Kombes Jean Calvijn Simanjuntak Resmi Jabat Kapolrestabes Medan

Truk Pengangkut Sawit Terbakar dan Meledak di Tol Belmera, Lalin Sempat Macet

Truk Pengangkut Sawit Terbakar dan Meledak di Tol Belmera, Lalin Sempat Macet

Terungkap! Pria di Medan Bunuh Kekasih Gara-Gara Sakit Hati

Terungkap! Pria di Medan Bunuh Kekasih Gara-Gara Sakit Hati

Tegas! Polrestabes Medan Larang Asmara Subuh Selama Ramadan 2025

Tegas! Polrestabes Medan Larang Asmara Subuh Selama Ramadan 2025

Polisi Tangkap Konten Kreator Asal Simalungun, 6 Kg Sabu dan 70 Ribu Butir Ekstasi Diamankan

Polisi Tangkap Konten Kreator Asal Simalungun, 6 Kg Sabu dan 70 Ribu Butir Ekstasi Diamankan

Juru Parkir di Medan Ditangkap Gegara Main Judi Online Pakai Mesin E-Parking

Juru Parkir di Medan Ditangkap Gegara Main Judi Online Pakai Mesin E-Parking

Komentar
Berita Terbaru