Tak Ditahan, Keluarga Tersangka Penusukan Wiranto Hanya Dimintai Keterangan

digtara.com | MEDAN – Pihak kepolisian tidak melakukan penahanan terhadap keluarga tersangka penusukan terhadap Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto pada Kamis 10 Oktober 2019 kemarin di Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Seperti yang sebelumnya diketahui dan diberitakan, bahwa salah satu tersangka yaitu Syahrial Alamsyah berasal dari Kota Medan tepatnya di Jalan Alfaka 6, Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli. Pihak kepolisian dari Polda Sumut pun langsung menuju rumah tersebut yang diketahui ditinggali beberapa keluarga tersangka.

Kapolda Sumut, Irjen Pol Agus Andrianto mengatakan sejauh ini belum ada dilakukan penahanan terhadap keluarga korban. Polisi hanya meminta keterangan terkait tersangka mulai dari perilaku, pekerjaan, hingga kegiatan sehari – hari.

” Kita hanya minta keterangan kepada keluarganya. Ada kakaknya, abangnya dan beberapa keluarga lain. Hanya saja berdasarkan pengamatan kita, keluarganya ini tidak ada yang terlibat dugaan jaringan teroris seperti tersangka. Makanya tidak ada yang kita tahan. Kalau mereka tidak terlibat terus ditahan kan kasihan kita. Gak boleh seperti itu,” katanya.

Agus menuturkan kehadiran personil kepolisian di rumah tersangka yang di Medan hanya sebagai bentuk pengamanan dan meminta keterangan keluarga tersangka. ” Kita kan gak tahu kemarin ternyata salah satu pelakunya orang Medan. Makanya kita melakukan pengamanan sekaligus pendalaman terhadap tersangka di rumahnya yang di Medan tersebut,” jelas Agus.

[AS]