Luka Berdarah Pada Prada Lucky Diolesi Cabai Halus Oleh Prajurit Junior
Imanuel Lodja - Kamis, 06 November 2025 11:01 WIB
ist
Prada Jemi Langga memberikan kesaksian pada sidang hari keenam di Pengadilan Militer III-15 Kupang
"Siap, tapi saya lakukan karena perintah dan takut." ujarnya lagi.
Ia hanya oles di punggung, tak berani lanjut ke luka lain. Sisa cabai dibuang Aprianto ke samping tembok, lalu Jemi diusir keluar. Meski tugasnya jaga siaga – bukan wajib di rumah jaga – ia tak punya pilihan selain menurut senior.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Baca Juga:
- Oditur Militer Ajukan Saksi Tambahan Untuk Sidang Kematian Prada Lucky Namo Pekan Depan
- Dua Kali Belum Hadiri Sidang, Satu Saksi Untuk 17 Terdakwa Kematian Prada Lucky Kembali Dihadirkan Dalam Sidang Hari Kedelapan
- Pengadilan Militer III-15 Kupang Pastikan Sidang Kematian Prada Lucky Namo Terbuka Untuk Umum
Saksi lain, Prada Arnoldus Seran – seangkatan korban dan petugas jaga malam – menambahkan kesaksiannya. Sekitar pukul 02.00 WITA, 30 Juli 2025, ia dibangunkan Pratu Petrus Kanisius.
Empat terdakwa itu tengah berkumpul, bau alkohol menyengat. Dari ruang sebelah, terdengar suara cambukan, pukulan, tendangan, dan korban meminta ampun.
Baca Juga:"Saya disuruh beli rokok. Saat keluar, saya melihat almarhum dan Prada Richard menghadap tembok. Saya takut, jadi tidur di luar sampai jam 6 pagi," ujar Arnoldus dengan wajah pucat.
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Oditur Militer Ajukan Saksi Tambahan Untuk Sidang Kematian Prada Lucky Namo Pekan Depan
Dua Kali Belum Hadiri Sidang, Satu Saksi Untuk 17 Terdakwa Kematian Prada Lucky Kembali Dihadirkan Dalam Sidang Hari Kedelapan
Pengadilan Militer III-15 Kupang Pastikan Sidang Kematian Prada Lucky Namo Terbuka Untuk Umum
Hari Ketujuh Sidang Kematian Prada Lucky, Dua Dokter Bakal Bersaksi Secara Daring
Saksi Akui Berbohong Saat Antar Prada Lucky ke Rumah Sakit
Pekan Depan Pemeriksaan Saksi Tersisa Sidang Kasus Kematian Prada Lucky
Komentar