Polisi Amankan Satu Dari Tujuh Terduga Pelaku Pemerkosa Siswi SMK
Digtara.com – Polisi amankan satu dari tujuh terduga pelaku pemerkosa siswi SMK di salah satu sekolah di Batangkuis, Deliserdang. Korban DI (15) Siswi kelas 10 diperkosa dua kali oleh kakak kelasnya.
Baca Juga:
“Kita sudah amankan satu terduga pelaku dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan oleh penyidik,” kata Kasatreskrim Polresta Deliserdang Kompol Firdaus saat dikonfirmasi Digtara.com, Rabu, (1/4/2020) Sumatera Utara.
Ia menjelaskan untuk identitas yang diamankan belum bisa disampaikan, karena tim masih ngejar pelaku lainnya. Tapi, beber Kasat, dari pengakuan terduga pelaku yang diamankan tersebut, dirinya hanya melihat sedangkan yang melakukan pemerkosaan dua terduga pelaku lainnya.
“Ini hari polisi masih ngejar dua pelaku lainnya yang diduga melakukan pemerkosaan. Dan akan terus dikembangkan,” ucap Kasatreskrim.
DI menjadi korban pemerkosaan oleh tujuh kakak kelasnya yang masih satu sekolah dengannya. Kasus ini terungkap saat ibu korban curiga dengan perkembangan anaknya.
Sang ibu pun melakukan pemeriksaan terhadap handphone korban dan didapati ada percakapan via aplikasi whatsapp. Dimana beberapa pelaku mengancam korban.
Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Deliserdang Junaidi Manik yang mendampingi korban membeberkan lebih lanjut. Di dalam handphone juga ditemukan video perlakuan ketujuh pelaku terhadap DI.
“Untuk kasus ini akan terus kita kawal. Bukti-bukti sudah diserahkan, tinggal menunggu polisi menangkap pelaku,” katanya.
Korban diperkosa dua kali
Korban diperkosa dua kali oleh keseluruhan pelaku. Pertama terjadi pada 16 Desember 2019 di sekolah usai praktikum. Kedua di rumah pelaku inisial Y, korban diancam akan disebarkan videonya kalau tidak mau menuruti kemauan pelaku.
“Nah, yang kedua ini ada tiga pelaku lainnya. Sedangkan Y, sudah dua kali.,” cerita Junaidi.
Junaidi pun beralasan, pihak keluarga baru melaporkan kasus ini karena baru mengetahuinya da, melihat korban yang alami trauma. Korban sendiri sejak 10 Februari 2020 sudah tidak bersekolah lagi.
“Korban mendapat perlakuan bullying dari tujuh pelaku dan rekan korban lainnya. Karena takut, dia pun gak mau sekolah lagi,” ujar Ketua LPA tersebut.
https://www.youtube.com/watch?v=4YtTTC6cypQ
Pelaku Pemerkosa Siswi SMK Diamankan Polisi
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya
Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia
Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur