Longsor, Jalur Parapat-Pematang Siantar Putus Total

digtara.com | SIMALUNGUN – Peristiwa longsor menyebabkan jalur Parapat-Pematang Siantar terputus total, Selasa (18/12/2018). Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara mengkonfirmasi, longsor tersebut terjadi di Jembatan Ganda Pabrik Ganjang yang berjarak sekitar 1 kilometer dari Kota Parapat. Dalam peristiwa tersebut sejumlah kendaraan dilaporkan tertimpa material longsor namun tidak ada korban jiwa.

Baca Juga:

• RS Adam Malik All Out Dukung Piala Kemerdekaan 2025 dan Dua Event Olahraga Dunia di Sumut
• BPODT Gelar Forum Tanggap Bencana, Perkuat Sinergi Hadapi Ancaman di Kawasan Danau Toba
• Asesor UNESCO Terpukau Peninggalan Geologi dan Budaya Kaldera Toba

“Proses evakuasi sedang berjalan, lalu lintas sementara ditutup,” kata Kepala BPBD Sumut, Riadil Akhir Lubis, sesaat lalu.

Riadil menjelaskan, peristiwa longsor ini menyebabkan kemacetan hingga mencapai 18 km. Antrian kendaraan dari arah Kota Pematang Siantar terlihat mengular sejak dari kawasan Simpang Aek Nauli hingga ke titik lokasi. Sebaliknya, antrian kendaraan juga terjadi sekitar 2 kilometer dari arah Tobasa menuju Parapat hingga ke titik lokasi longsor.

“Alat berat sudah diturunkan ke lokasi namun masih memerlukan penambahan untuk mempercepat proses evakuasi material longsor dari badan jalan,” pungkasnya.[jni]