Gerakan Pangan Murah Binjai 2025: Solusi Bahan Pokok Terjangkau Sambut Ramadan dan Lebaran

digtara.com - Pemerintah Kota Binjai menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) selama dua hari, yaitu pada tanggal 5 hingga 6 Maret 2025, di Pelataran Parkir Masjid Al Fatih.

Baca Juga:

• FPMS Minta Kapolda Tutup Pertambangan Diduga Ilegal di Pantai SB Binjai
• Siswa SMAN 5 Binjai Diduga Dikeroyok Senior di Dalam Area Sekolah, Keluarga Minta Usut Tuntas
• Gelar Gerakan Pangan Murah di Wilayah Pesisir, Polda NTT Ajak Warga Berpartisipasi

Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau, terutama dalam menyambut Bulan Suci Ramadan dan Idul Fitri.

Beberapa komoditas yang dijual dalam program ini antara lain:

- Beras Premium Rp135.000/10kg dan Rp68.000/5kg,

- Minyak Kita Premium Rp38.000/2L dan Minyak Kita Rp15.700/1L,

- Gula PSM Rp18.000/kg,

- Sirup Kurnia Rp20.500/botol dan Sirup Pohon Pinang Rp20.000/botol,

- Crystaline Rp38.000/330ml,

- Teh Sariwangi Rp6.000/kotak,

- Tepung terigu Rp13.000/kg,

- Bawang Merah Rp34.000/kg,

- Bawang Putih Rp42.000/kg,

- Cabai Rp30.000/kg.

Kegiatan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok selama Ramadan dan menjelang Lebaran.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Binjai, Ralasen Ginting, S.P, bersama Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan T. Nurherlina S.P, Kasubbag SDA Bagian Perekonomian Rozeihan Fadil, Analis Perdagangan Ahli Muda Pardamean Simamora, serta perwakilan Dishub Kota Binjai.

Program ini merupakan upaya pemerintah untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat, terutama di masa-masa penting seperti Ramadan dan Idul Fitri.