Jelang Pemilu, Pelaku Pasar Cenderung Wait And See

digtara.com | JAKARTA – Menjelang Pemilihan umum (pemilu) serentak tinggal menghitung hari. Pesta demokrasi ini tentu akan memberi dampak terhadap pergerakan pasar modal di dalam negeri.
Baca Juga:
Analis Jasa Utama Capital, Chris Apriliony menyampaikan, menjelang pilpres biasanya investor wait and see sampai adanya kepastian. “Biasanya investor akan menunggu kepastian sampai salah satu terpilih menjadi presiden,” ujarnya.
Sebanyak 75% dari emiten yang IPO pada 2018 cetak pertumbuhan laba, ini kata analis
Ia menambahkan, biasanya pasar akan bergerak positif seminggu setelah pemilihan. Adapun beberapa faktor yang membuat pasar bergerak positif salah satunya adalah program kerja dari masing-masing pasangan.
Chris Apriliony mengharapkan nantinya pemilu akan berjalan dengan lancar dan aman, pasalnya apabila pemilu berlangsung rusuh ini akan menjadi kekhawatiran market.

Cara Beli Saham Online: Panduan Praktis 5 Langkah untuk Pemula

Investor Asing Borong Saham Rp 277,31 Miliar, IHSG Melesat 3,75% ke Level 7.311

IHSG Masih Menguat ke Level 7.100 pada Rabu, Tapi Waspada Potensi Koreksi

Harga Bitcoin Catat Rekor Tertinggi: Apakah Aset Kripto Layak untuk Investasi?

Ada Yang Ganti Nama, Ini Daftar Pinjol Resmi OJK Juni 2025, Jangan Salah Pilih!
