Kamis, 04 Desember 2025

Siswa SMAN 5 Binjai Diduga Dikeroyok Senior di Dalam Area Sekolah, Keluarga Minta Usut Tuntas

Hendra Mulya - Rabu, 20 Agustus 2025 12:40 WIB
Siswa SMAN 5 Binjai Diduga Dikeroyok Senior di Dalam Area Sekolah, Keluarga Minta Usut Tuntas
digtara.com - BINJAI - Seorang siswa Sekolah Menengah Atas Negeri Lima (SMAN 5) Kota Binjai diduga menjadi korban pengeroyokan oleh lebih dari enam siswa lainnya.

Ironisnya, pengeroyokan itu dilakukan di dalam area sekolah saat acara perlombaan menyambut hari ulang tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-80.

Baca Juga:

Atas peristiwa itu, Forum Pemuda Madani Binjai (FPMB) yang di ketuai oleh Dhani lubis angkat bicara. Mereka mengaku telah melakukan investigasi ke SMAN 5 Binjai di Jalan Jambi, Kelurahan Rambung Barat, Kecamatan Binjai Selatan.

Investigasi ini dilakukan perihal video viral aksi pengeroyokan-bully yang terjadi di lingkungan SMAN 5 Binjai. Korban berinisial MAA.

"Dari hasil investigasi kami, diketahui kejadian itu berawal pada Kamis (14/8/2025) saat pihak sekolah mengadakan perlombaan tarik tambang dalam menyambut HUT RI ke-80," ujar Dhani Lubis, Selasa (19/8/2025).

Kemudia, kata Dhani pelaku dan teman-temannya merasa dicurangin dan kalah dalam perlombaan itu. Tidak terima dengan kekalahan itu, pelaku dan teman-temannya langsung mengeroyok dan menganiaya korban MAA hingga terjatuh ke tanah.

"Saat itu korban tidak bisa lagi membela diri karena dikeroyok lebih dari 6 orang yang merupakan kakak kelas korban," terangnya.

Atas peristiwa pengeroyokan-penganiayaan terhadap MAA, FPMB meminta pihak sekolah agar bertanggung jawab. "Sebab kejadian di dalam sekolah. Jadi pihak sekolah harus bertanggungjawab penuh atas peristiwa itu," tutupnya.

Dari video viral yang diterima nusantaraterkini.co, terlihat puluhan siswa-siswi tengah mengikuti perlombaan tarik tambang.

Menurut sumber, perlombaan itu dilakukan di dalam halaman sekolah.

Saat perlombaan, tiba-tiba suasan mendadak riuh, tampak sejumlah siswa mengejar dan memukul seorang siswa lainnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tiga Tahun Berlalu, Polda NTT Tangkap Tujuh Pelaku Pembunuhan Mahasiswa di Kupang

Tiga Tahun Berlalu, Polda NTT Tangkap Tujuh Pelaku Pembunuhan Mahasiswa di Kupang

Tujuh Alasan Ketua PGSI Muh Zen ADV Dukung Enam Hari Sekolah. Simak ulasannya!

Tujuh Alasan Ketua PGSI Muh Zen ADV Dukung Enam Hari Sekolah. Simak ulasannya!

Refleksi Hari Guru Nasional (HGN) 25 November 2025; Sekolah 6 Hari Kenapa Takut?

Refleksi Hari Guru Nasional (HGN) 25 November 2025; Sekolah 6 Hari Kenapa Takut?

Atasi Ancaman Abrasi, Warga Purworejo Bonang Gandeng Komunitas Phylosopicture KPI UIN Walisongo Tanam Mangrove di Sepanjang Pesisir

Atasi Ancaman Abrasi, Warga Purworejo Bonang Gandeng Komunitas Phylosopicture KPI UIN Walisongo Tanam Mangrove di Sepanjang Pesisir

Mahasiswa KPI UIN Walisongo Ajak Siswa SDN Purwoyoso 3 Peduli Alam Sejak Dini

Mahasiswa KPI UIN Walisongo Ajak Siswa SDN Purwoyoso 3 Peduli Alam Sejak Dini

Siswa SMA di Cibal-Manggarai Heboh dengan Penemuan Benda Diduga Janin Manusia

Siswa SMA di Cibal-Manggarai Heboh dengan Penemuan Benda Diduga Janin Manusia

Komentar
Berita Terbaru