Selasa, 01 Juli 2025

Ungkap Identitas Jenazah Mr X, Dokter Kepolisian Tes DNA Pasutri Asal Sumba Barat Daya

Imanuel Lodja - Rabu, 05 Oktober 2022 10:41 WIB
Ungkap Identitas Jenazah Mr X, Dokter Kepolisian Tes DNA Pasutri Asal Sumba Barat Daya

digtara.com – Pasangan suami istri (Pasutri) Bertolomeus Radu Bani (44) dan Maria Muda Kaka (43) menjalani tes DNA di Bid Dokkes Polda NTT, Rabu (5/10/2022). Ungkap Identitas Jenazah

Baca Juga:

Tes DNA dilakukan AKBP dr Edi Syahputra Hasibuan, Sp.F MH.Kes (Kasubbiddokpol Biddokkes) dan Bripda Saint Valentino Tefnai, AMd.Kep.

Tes DNA dilakukan dengan pengambilan sampel darah, air liur, kuku dan rambut dari pasangan suami istri asal Kabupaten Sumba Barat Daya, NTT ini.

Pasangan suami istri ini tiba di Kupang pada Rabu siang dan langsung dijemput anggota Satreskrim Polresta Kupang Kota untuk menjalani pemeriksaan.

Baca: Warga Peserta Gerai Vaksin Presisi Polres Kupang Dapat Bantuan Sosial Kapolda dan Ketua Bhayangkari NTT

Mereka kemudian dibawa ke Bid Dokkes Polda NTT dan menjalani tes DNA.

“Kami ambil sampling nerupa darah swab pipi dalam, kuku dan rambut (akar rambut),” tandas dokter Edy Syahputra Hasibuan usai pengambilan sampel.

Sampel DNA ini selanjutnya dikirim ke laboratorium Pusdokkes Mabes Polri untuk pengujian bersama sampel organ tubuh Mr X, korban meninggal dunia yang ditemukan dalam kondisi terbakar.

“Sampel akan dikirim ke laboratorium Pusdokkes Polri. Hasilnya paling lambat satu bulan baru diketahui (keluar),” tandas AKBP dr Edy Syahputra Hasibuan, Rabu (5/10/2022).

Mayat Mr X yang ditemukan di kali kering dekat pekuburan umum Liliba RT 045/RW 16, Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Selasa (2/8/2022) diduga kuat adalah mahasiswa asal Kabupaten Sumba Barat Daya, NTT yang selama ini kuliah di Yogyakarta.

Hal ini diperkuat dengan hilangnya Sebastian Bokol alias Tian (21) sejak awal Agustus 2022 lalu.

Tian yang juga mahasiswa Fakultas Manajemen Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMB Yogya) angkatan 2019 datang ke Kota Kupang sejak April 2022 lalu.

Tian yang juga warga asal Kampung Homba Karipit, Desa Homba Karipit, Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya, NTT itu menghilang dan tidak bisa dihubungi setelah menghadiri acara ulang tahun pacarnya pada 10 Juni 2022 lalu di Kota Kupang.

“Terakhir facebooknya aktif pada 31 Juli 2022 dan pada tanggal 1 Agustus Tian masih menghubungi salah satu rekannya. Sejak saat itu handphone nya tidak aktif lagi dan dia hilang,” ujar Matius (31), salah satu kerabat Tian di Kota Kupang.

Matius mengaku kalau Tian ke Kupang sejak bulan April menghadiri acara ulang tahun pacarnya Enjel Katoda.

“Enjel yang belikan tiket sehingga dia ke Kupang,” ujarnya.

Baca: Jenazah Korban Penembakan Polisi Diarak Keluarga ke Mapolres Belu dan Gedung Dewan

Namun selama di Kota Kupang, Tian tinggal di kost kakaknya di Kelurahan Oesapa, Kota Kupang.

Disebutkan pula kalau Tian tidak ada kabar dan hilang sejak awal Agustus 2022.

Orangtua Tian, Bertolomeus Radu Bani (44) dan Maria Muda Kaka (43) awalnya menduga kalau korban ke Kupang untuk bekerja.

Akhir Agustus, orang tua Tian mulai gelisah karena korban tidak ada kabar. Namun orang tua sedikit memaklumi dan menduga Tian takut menghubungi mereka karena putus kuliah di Yogyakarta.

Keresahan orang tua kembali dirasakan pada awal Oktober karena Tian sulit dihubungi. Mereka makin kuatir karena rekan-rekan Tian di Kota Kupang tidak ada yang mengetahui keberadaan Tian.

Orang tua Tian meminta bantuan Matius untuk meminta foto jenazah yang terbakar dan dikirim.

“Begitu mereka (orang tua Tian) melihat foto yang saya kirim, mereka histeris dan meyakini kalau itu adalah anak mereka (Tian),” ujar Matius.

Orang tua Tian pun ke Polres Sumba Barat Daya membuat laporan orang hilang.

Awalnya Tian diketahui sedang berada di Kota Kupang, karena ada informasi dari keluarga dan rekan-rekannya, bahwa Tian sedang berada di Kota Kupang.

Orang tua Tian langsung menghubungi Tian lewat telepon seluler, Tian mengaku, ia sedang berada di Kota Kupang.

“Kemudian hubungi lagi pacarnya, Enjel Katoda, membenarkan bahwa Tian sedang berada di Kota Kupang, dan saat ini Tian sedang menginap di indekos Kaka iparnya (Ayu Katoda),” jelas orangtuanya.

Tian masih sempat berkomunikasi dengan keluarganya. Tian terakhir hilang kontak pada Selasa (2/8/2022) lalu.

Sebelumnya jenazah Mr X yang ditemukan dalam kondisi terbakar diotopsi berupa pemeriksaan luar dan dalam jenazah, Rabu (3/8/2022) petang.

Otopsi dilakukan tim Dokter Kepolisian (Dokpol) Biddokkes Polda NTT terdiri dari AKBP dr Edi Syahputra Hasibuan SpF MHKes (Kasubbid Dokpol Biddokkes), Briptu Dian Nofitasari Umbunay (anggota Dokpol Biddokkes) dan Bripda Saint Valentino Tefnai (anggota Dokpol Biddokkes Polda NTT).

Pemeriksaan luar dan dalam jenazah (visum otopsi) dilakukan tim medis sesuai dengan surat permintaan nomor R/237/VIIII/2022/Polresta Kupang Kota perihal permintaan visum luar dan dalam jenazah (otopsi).

Jenazah Mr X mengalami luka bakar dengan luas 100 persen dengan derajat luka bakar I – II (hanya sampai pada kulitnya saja).

Tim dokter memastikan bahwa jenazah adalah seorang laki-laki dewasa tanpa identitas dengan panjang badan 167 centimeter.

Ada sejumlah luka memar pada kepala korban dan kaki serta tangan dalam kondisi hangus.

Penyebab pasti kematian korban adalah luka bakar di sekujur tubuh dgn luas 100 persen dan dengan derajat I – II disertai dengan keracunan CO (carbon monoksida).

Jasad laki-laki ditemukan hangus terbakar di antara bebatuan dalam kali mati dekat TPU Liliba.

Lokasi penemuan adalah batas wilayah antara kekurahan Liliba dan Naimata.

Jenazah tersebut ditemukan oleh Ryan seorang siswa Sekolah Dasar yang melewati tempat tersebut saat pulang sekolah sekitar pukul. 13.00 Wita Selasa (2/8/2022).

Saat dilakukan olah TKP oleh petugas Inafis Polresta Kupang Kota, jasad korban sudah tidak bisa dikenali lagi karena sudah hangus.

Dan di sekitar jasad korban terdapat daun bekas terbakar dan juga satu unit telepon seluler yang diduga milik korban yang sudah disita polisi.

Saat ditemukan, korban dalam posisi terlentang dengan tangan kanan menempel di dahi dengan posisi kaki menyilang.

Menurut ketua RT 45, Kanisius Gabur di TKP, warga sekitar tidak tahu siapa yang melakukan pembakaran dan juga waktu jasad tersebut dibawa dan dibakar.

Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mencari identitas Mr. X tersebut karena jenazah tersebut diduga korban pembunuhan.

Disisi lain, jenazah Mr. X yang ditemukan dalam kondisi hangus terbakar dan diduga korban pembunuhan oleh warga di dalam kali dekat TPU Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang Selasa (2/8/2022) siang dipastikan bukan warga Kelurahan Liliba.

“Yang pasti bukan warga Liliba,” kata Lurah Liliba, Viktor Makoni, saat dihubungi Rabu (3/8/2022) sore.

Menurut Viktor pihak kelurahan belum mendapat laporan dari RT ataupun RW tentang adanya laporan warga yang hilang.

Disampaikan Viktor, Kelurahan Liliba memiliki 52 RT dan 16 RW. Dan sudah dilakukan pengecekan oleh RT dan RW terhadap warganya, tetapi belum ada keterangan dari warga Liliba yang melaporkan kehilangan anggota keluarga.

Dia menyebutkan setelah penemuan jenazah tersebut pihaknya langsung menghubungi seluruh ketua RT dan Ketua RW untuk mengecek warganya masing-masung.

“Hingga Rabu (3/8/2022) sore belum ada yang melaporkan kehilangan anggota keluarga,” ujarnya.

Pada saat penemuan jenazah juga warga di sekitar TKP tidak mengenali korban karena sudah tidak bisa dikenali akibat sekujur tubuh terbakar. Dan tidak ada yang mengenalinya.

Menurut Viktor, Ketua RT 45, Kanisius Gabur juga telah menyisir warganya setelah informasi penemuan jenazah yang diduga korban pembunuja pada Selasa sore tapi hasilnya masih nihil.

Sehingga kata Viktor bisa dipastikan bahwa korban tersebut bukan warga Kelurahan Liliba.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Ungkap Identitas Jenazah Mr X, Dokter Kepolisian Tes DNA Pasutri Asal Sumba Barat Daya

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Polisi Bakal Tes DNA Pasca Siswi Korban Pemerkosaan Ayah dan Anak Melahirkan

Polisi Bakal Tes DNA Pasca Siswi Korban Pemerkosaan Ayah dan Anak Melahirkan

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Komentar
Berita Terbaru