KOMPAK Paluta Berharap Laporan Dugaan KKN Pengerjaan Bendungan Irigasi Saba Bolak Ditindaklanjuti
digtara.com – Ketua Kolaborasi Mahasiswa Pemuda Kritis (KOMPAK) Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) Doni Fahrijal berharap laporan pengaduan mereka kepada Kejaksaan Negeri Paluta terkait dugaan KKN atas pengerjaan rehabilitasi dan rekonstruksi bendung dan jaringan irigasi saba bolak didesa Hajoran, kecamatan Padang Bolak segera ditindaklanjuti.
Baca Juga:
Pasalnya, laporan pengaduan dengan nomor 047/KOMPAK-PLU/III/2023 tertanggal 06 Maret 2023 lalu, telah dibalas oleh pihak Kejari Paluta melalui surat dengan nomor B-789 L.2.34/D.4.1/03/2023 tertanggal 16 Maret 2023 lalu dengan perihal tindaklanjut pengaduan KOMPAK Paluta.
Di dalam surat tersebut disebutkan, laporan pengaduan yang disampaikan KOMPAK masih dalam proses pemeriksaan investigatif oleh Inspektorat Paluta selaku Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP).
Baca: Karaoke, Hiburan Malam di Paluta Wajib Tutup Selama Ramadhan Termasuk ‘Tuak’
“Sudah ada balasan dari Kejari Paluta dengan jawaban masih dalam proses pemeriksaan APIP,” katanya, Jumat (24/03).
Selain itu, pihaknya juga sudah melayangkan surat kepada pihak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sumatera Utara dengan nomor 049/KOMPAK-PLU/III/2023 tertanggal 17 Maret 2023 perihal dugaan KKN atas pengerjaan rehabilitasi dan rekonstruksi bendung dan jaringan irigasi saba bolak didesa Hajoran, kecamatan Padang Bolak.
Surat tersebut juga sudah dibalas oleh pihak BPK Perwakilan Sumut melalui surat dengan nomor 51/S/XVIII.MDN/03/2023 tertanggal 21 Maret 2023 yang didalam surat tersebut menyebutkan dalam rangka mengefektifkan tindaklanjut pengaduan tersebut, pihaknya diarahkan untuk berkomunikasi langsung dengan tim pemeriksa BPK Perwakilan Sumut yang saat ini sedang melaksanakan pemeriksaan LKPD Pemkab Paluta di Gunungtua.
“Sesuai arahan dari BPK Perwakilan Sumut, kita akan segera melakukan komunikasi langsung dengan ketua tim pemeriksa BPK Perwakilan Sumut yang saat ini sedang berada di Paluta,” katanya.
Karena itu, dirinya berharap laporan pengaduan pihaknya perihal dugaan adanya praktek KKN atas pengerjaan rehabilitasi dan rekonstruksi bendung dan jaringan irigasi Saba Bolak di Desa Hajoran, kecamatan Padang Bolak dapat segera ditindaklanjuti secara langsung.
Dan jika nantinya dugaan tersebut terbukti, ia meminta agar pihak ketiga dalam hal ini CV Putra Langsa Perdana yang telah ditunjuk sebagai rekanan dalam pengerjaannya, dapat diberikan sanksi atau hukuman atas perbuatannya yang telah merugikan keuangan negara.
Untuk diketahui, KOMPAK Paluta melaporkan dugaan adanya praktek KKN yang dilakukan oleh pihak BPBD Paluta bersama pihak rekanan dalam hal ini CV Putra Langsa Perdana terhadap pengerjaan Rehabilitasi dan rekonstruksi bendungan dan jaringan irigasi Saba Bolak di Desa Hajoran yang bersumber dari dana hibah BNPB RI dimana hasilnya sangat mengecewakan dan dianggap merugikan keuangan negara.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
KOMPAK Paluta Berharap Laporan Dugaan KKN Pengerjaan Bendungan Irigasi Saba Bolak Ditindaklanjuti
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya
Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia
Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur