Selasa, 01 Juli 2025

Pemprov Mulai Pendistribusian APD dan Alat Rapid Test Covid-19 ke Kabupaten/Kota di Sumut

- Sabtu, 28 Maret 2020 13:29 WIB
Pemprov Mulai Pendistribusian APD dan Alat Rapid Test Covid-19 ke Kabupaten/Kota di Sumut

digtara.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) telah mendistribusikan ribuan Alat Pelindung Diri (APD) dan alat rapid test Virus Korona (Covid-19) ke kabupaten/kota se-Sumut. Diharapkan Pendistribusian APD dan alat rapid test ini mampu mempercepat penanganan penyebaran dan pengendalian Covid-19 di Sumut.

Baca Juga:

APD yang dibagikan merupakan sebagian dari jumlah yang dipesan Pemprov Sumut. APD ini sudah didistribusikan ke kabupaten/kota dan rumah sakit rujukan Covid-19. Diantaranya RS Dr Gl Tobing PTPN II, RS Haji Medan, RSAL Komang Makes, RS TNI AU Lanud Soewondo, RS Sari Mutiara dan RS Putri Hijau.

“Sampai saat ini baju coverall box ada 4.650 pieces. Sarung tangan karet 4.650 pieces dam sarung tangan trasti protect 10. Lalu helm 51, goggle (kacamata pelindung) 60 dan sepatu boot safety 597. Kemudian masker tipe N95 50 pieces. Pendistribusian APD ini masih sebagian dari yang dipesan Pemprov Sumut. Sisanya menunggu pengiriman dari produsen,” ujar Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut Whiko Irwan, Sabtu (28/3/2020).

Sementara itu, untuk alat rapid test sendiri sudah sampai di Sumut dengan jumlah 3.600 unit dan sudah didistribusikan ke rumah sakit rujukan. “Untuk rapid test Covid-19 juga sudah disebarkan ke kabupaten/kota dan rumah sakit rujukan dan beberapa daerah sudah melakukan test dengan alat tersebut,” terang Whiko.

DATA PASIEN

Pemprov Sumut semakin intens melakukan penanganan dan pengendalian penyebaran Covid-19 karena ada kenaikan ODP, PDP dan positif Covid-19. Per Sabtu 28 Maret 2019, kasus positif bertambah 5 orang menjadi 14 orang (meninggal 2 orang), PDP bertambah satu orang menjadi 77 orang. Sedangkan untuk ODP yang melapor melonjak menjadi 4064 orang.

“ PDP 77 orang tersebut tersebar di 8 kabupaten/kota (Medan, Pematangsiantar, Tanjungbalai, Deliserdang, Langkat, Serdang Bedagai, Dairi dan Mandailing Natal),” pungkas Whiko.

PHYSICAL DISTANCING

Whiko menegaskan agar masyarakat Sumut disiplin melakukan physical distancing (menjaga jarak fisik) agar penyebaran Covid-19 bisa dikendalikan. Selain itu, dia juga mengingatkan agar tetap di rumah bila tidak ada sesuatu yang mendesak.

“Kami dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut meminta kepada masyarakat agar disiplin dalam melakukan physical distancing. Bila tidak disiplin pandemi ini akan sulit kita hentikan. Dan tetaplah di rumah, keluar hanya bila ada kebutuhan yang mendesak,” tegas Whiko.

 

https://www.youtube.com/watch?v=n941PFoAQFQ&t=42s

[AS]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru