Masalah Kepemilikan Sawah di Rote Ndao 'Makan Korban', Pemilik Dibacok dengan Parang saat Mengerjakan Sawah

Juliana menelepon Jonatan Loik untuk mengantar Juliana dan korban ke Polsek Rote Timur.
Baca Juga:
Kapolsek Rote Timur IPTU Yohn F Kotta yang dikonfirmasi pada Selasa (7/1/2025) membenarkan kejadian ini.
Kasus ini ditangani pihaknya dengan laporan polisi nomor LP/B/03/I/2025/SPKT/Sek Rote Timur/Polres Rote Ndao/Polda NTT, tanggal 6 Januari 2025.
Polisi langsung membawa korban ke Puskesmas Eahun untuk melakukan visum. "Kami mendatangi lokasi kejadian untuk olah TKP dan mengamankan barang bukti serta memeriksa saksi yang berkaitan dengan tindak pidana ini," ujar Kapolsek.
Sementara itu, terlapor Ferdinan Lalay juga telah menyerahkan diri di Polsek Rote Timur pasca kejadian.
Kanit Reskrim Polsek Rote Timur, Bripka Wahyu Martono juga memaksimalkan pemeriksaan dalam menindaklanjuti peristiwa pidana yang terjadi.
Terpisah, Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono mengungkapkan kalau pihak kepolisian akan menangani kasus ini secara profesional oleh jajaran unit Reskrim Polsek Rote Timur.
Korban sendiri masih dalam perawatan oleh tim medis dan belum bisa diperiksa oleh penyidik. Sementara pelaku sudah diamankan di Polsek Rote Timur guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Tragis! Tiga Warga TTU-NTT Tewas Dibantai, Satu Orang Luka Berat

Jatuh dari Sampan Saat Cari Ikan, Nelayan di Ende-NTT Belum Ditemukan

Puluhan PMI Non Prosedural Dipulangkan ke Flores-NTT

Perhiasan Emas Senilai Ratusan Juta Dicuri, Polisi Amankan Pelaku Pencurian dan Penadah

Kodaeral VII Beri Brevet Kehormatan Penyelaman Hiperbarik ke Kapolda NTT
