Sabtu, 26 Juli 2025

Jatuh dari Pohon Saat Cari Makanan Ternak, Lansia di Sabu Raijua Ditemukan Meninggal Dunia

Imanuel Lodja - Jumat, 09 Agustus 2024 12:16 WIB
Jatuh dari Pohon Saat Cari Makanan Ternak, Lansia di Sabu Raijua Ditemukan Meninggal Dunia
istimewa
Jatuh dari Pohon Saat Cari Makanan Ternak, Lansia di Sabu Raijua Ditemukan Meninggal Dunia

digtara.com - Seorang pria lanjut usia (Lansia) ditemukan meninggal dunia, Kamis (8/8/2024).

Baca Juga:

Korban Lamber Tulu Ga (75), merupakan warga RT 02/RW 01, Desa Keliha, Kecamatan Sabu Timur, Kabupaten Sabu Raijua.

Ia diduga jatuh dari pohon lamtoro yang sudah lapuk saat hendak mengambil daun lamtoro untuk pakan ternak kambing peliharaan korban.

Kapolres Sabu Raijua, AKBP Paulus Naatonis yang dikonfirmasi Jumat (9/8/2024) membenarkan kejadian ini.

"Sudah dilaporkan ke Polsek Sabu Timur oleh Hernimus Udju Riwu terkait kejadian penemuan mayat di Desa Keliha," ujar Kapolres.

Kapolsek Sabu Timur, Ipda Mustarif Ibrahim pun bersama anggota langsung mendatangi TKP penemuan mayat di Dusun I, Desa Keliha, Kecamatan Sabu Timur.

Selama ini korban tinggal bersama istri Laplan Ngapa (81) dan anak Yulius Tulu Ga (39).

Pada Kamis subuh, istri korban bangun tidur dan langsung mengurus dan memberi makan ternak babi di kandang yang berjarak sekitar 10 meter dari rumah.

Saat Laplan Ngapa keluar dari rumah, korban duduk di Dek rumah bagian luar sedang minum air gula.

Usai memberi makan ternak babi, istri korban pulang ke rumah dan saat itu korban sudah tidak ada di rumah.

Sekitar Pukul 07.00 Wita, tetangga korban Jublina Bangngu Koro keluar mengeluarkan kambing dari kandang yang berjarak sekitar 700 meter dari rumah.

Dalam perjalanan pulang ke rumah, Jublina melihat ada kain sarung warna hijau dan sebuah karung serta sandal.

Saat menoleh ke kiri, Jublina melihat korban sudah tergeletak di bawah pohon lontar dan lamtoro.

Jublina berlari ke rumah dan memberitahukan kepada suaminya Hernimus Udju Riwu yang kebetulan merupakan perangkat Desa Keliha (Kepala Dusun I).

Hernimus pun ke lokasi kejadian dan menemukan korban sudah meninggal dunia.

Ia pun ke Polsek Sabu Timur melaporkan kejadian ini.

Di lokasi kejadian ditemukan 1 buah karung plastik warna putih, sebilah parang gagang kayu warna hitam da satu pasang sendal Yeye warna putih hijau.

Terdapat patahan batang kayu lamtoro. Pohon lamtoro yang tingginya sekitar 8 meter, salah satu batangnya patah dan diketahui batang pohon dalam kondisi keropos.

Saat ditemukan korban dalam posisi terlentang di bawah pohon lontar.

Sesuai pengakuan istri korban bahwa selama ini korban rajin mencari daun untuk pakan ternak kambing yang berjumlah sekitar 10 ekor.

Dokter Runiyuftari Lobo Huki dari Puskesmas.Bolou melakukan visum.

Dokter menemukan bekas luka gores pada rusuk kiri dan betis kaki kiri.

"Tidak ada pendarahan di kepala dan di telinga. Kemungkinan korban sudah meninggal beberapa jam sebelum ditemukan," ujar Kapolres.

Polisi dan tim medis juga tidak menemukan tanda kekerasan lainnya.

Korban diduga mengalami pneumotorax akibat benturan keras di area rusuk kiri yang menyebabkan paruh-paru kiri mengalami tekanan hebat sehingga korban sulit bernafas yang menyebabkan korban meninggal.

Keluarga korban menerima peristiwa ini sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan otopsi.

Keluarga pun membuat surat penolakan otopsi.

Kondisi pohon Lamtoro yang batangnya sudah keropos diduga dipanjat oleh korban sehingga batang pohon tersebut patah menyebabkan korban jatuh dari ketinggian sekitar 8 meter bersama patahan batang pohon tersebut.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Kasus Dugaan Upal di Sabu Raijua Bakal di SP3

Kasus Dugaan Upal di Sabu Raijua Bakal di SP3

Uang Palsu Beredar saat Penyaluran Dana Bansos dan PKH di Sabu Raijua

Uang Palsu Beredar saat Penyaluran Dana Bansos dan PKH di Sabu Raijua

Polres Sabu Raijua Operasi Patuh Sambil Bagi Helm Gratis

Polres Sabu Raijua Operasi Patuh Sambil Bagi Helm Gratis

Belasan Kali Gagal Tes Polri dan CPNS, Casis Asal Sabu Raijua Tak Kenal Lelah Berjuang

Belasan Kali Gagal Tes Polri dan CPNS, Casis Asal Sabu Raijua Tak Kenal Lelah Berjuang

Rumah Mantan Kades di Sabu Raijua Terbakar

Rumah Mantan Kades di Sabu Raijua Terbakar

GMIT Ramah Disabilitas, IDD Segera Gelar Workshop dan Pelatihan Bahasa Isyarat

GMIT Ramah Disabilitas, IDD Segera Gelar Workshop dan Pelatihan Bahasa Isyarat

Komentar
Berita Terbaru