Minggu, 07 September 2025

Lansia di Kabupaten Sikka Ditemukan Tewas dalam Rumah Korban

Imanuel Lodja - Jumat, 19 Juli 2024 11:20 WIB
Lansia di Kabupaten Sikka Ditemukan Tewas dalam Rumah Korban
istimewa
Lansia di Kabupaten Sikka Ditemukan Tewas dalam Rumah Korban

digtara.com - Marsiana Nona (75), warga Habi Langir, Desa Habi, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, NTT ditemukan meninggal dunia di lantai dalam rumahnya, Kamis (18/7/2024).

Baca Juga:

Korban pertama kali ditemukan oleh Yosephina Marsima (25), warga Habi Langir, RT 008/RW 003, Desa Habi, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka yang kebetulan datang ke rumah korban.

Yosephina yang baru pulang dari rumah suaminya di Likot, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka untuk mengambil dana stunting, singgah di rumah korban.

Saat tiba di rumah korban, Yosephina memanggil korban dari luar rumah namun tidak ada jawaban dari korban.

Yosephina pun masuk ke dalam rumah terus ke kamar korban. Ia kaget melihat korban yang sudah terbaring di bawah lantai tempat korban biasanya tidur.

Yosephina masih berusaha memanggil nama korban namun korban tidak juga bergerak dan tidak adaa reaksi.

Karena takut, Yosephina pun berteriak memanggil tetangga untuk membantu sehingga tetangga menghampiri rumah korban dan bersama warga sekitar membantu mengevakuasi korban.

Kemudian Yosephina memberitahukan kejadian tersebut kepada warga sekitar dan melaporkan ke Bhabinkamtibmas Desa Habi Polsek Kewapante, Bripka Naldo.

Aparat keamanan dari Polsek Kewapante kemudian mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan TKP serta menghubungi Tim Identifikasi Polres Sikka untuk melakukan pemeriksaan luar terhadap tubuh korban.

Olah TKP pun dilakukan oleh Tim Identifikasi Polres Sikka dipimpin oleh Bripka Kristoforus Shuri dan Kanit reskrim Polsek Kewapante, Aipda Agung Sucana.

Sementara itu, dr. Lestari Wacika bersama perawat Puskesmas Waipare melakukan visum.

"Korban meninggal wajar dan keluarga korban menerima kematian korban serta menolak dilakukan otopsi," ujar Humas Polres Sikka, AKP Susanto, Jumat (19/7/2024).

Kerabat korban pun mengakui kalau selama ini korban sudah sakit-sakitan dan beberapa kali dirawat di rumah sakit. "Korban juga tidak ada masalah dengan anak dan cucu ataupun keluarga sehingga keluarga korban ikhlas menerima kematian korban," tambah Susanto.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
164 Anggota Polres Kupang Siaga Mako Amankan Libur Akhir Pekan

164 Anggota Polres Kupang Siaga Mako Amankan Libur Akhir Pekan

Dua Bhabinkamtibmas Berprestasi Dapat Hadiah Sepeda Motor Dari Kapolda NTT

Dua Bhabinkamtibmas Berprestasi Dapat Hadiah Sepeda Motor Dari Kapolda NTT

Masyarakat Ngada Buat Petisi Tolak Pemecatan Kompol Cosmas Kaju Gae

Masyarakat Ngada Buat Petisi Tolak Pemecatan Kompol Cosmas Kaju Gae

Dua Kelompok Pemuda di Kupang Saling Serang, Kapolresta Kupang Kota Turun Tangan Damaikan

Dua Kelompok Pemuda di Kupang Saling Serang, Kapolresta Kupang Kota Turun Tangan Damaikan

Gara-gara Anjing, Lansia di Sikka-NTT Tewas Ditikam Tetangganya

Gara-gara Anjing, Lansia di Sikka-NTT Tewas Ditikam Tetangganya

Prihatin Maraknya Keterlibatan Anak Dalam Kasus Kriminalitas, Polres Alor Gagas Dan Teken MoU Dengan Lembaga Pendidikan di Alor

Prihatin Maraknya Keterlibatan Anak Dalam Kasus Kriminalitas, Polres Alor Gagas Dan Teken MoU Dengan Lembaga Pendidikan di Alor

Komentar
Berita Terbaru