Polisi Tunggu Hasil Laboratorium, Korban Keracunan Makanan Sudah Pulih dan Dipulangkan

Kasat Reskrim Polres Sabu Raijua dan anggota serta Kapolsek Sabu Timur ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti tiga buah gelas bekas minum kopi dari ketiga korban,l, sampel kopi yang tersisa di dalam sebuah ceret pengaduk kopi.
Baca Juga:
Juga diamankan sisa nasi kuning dalam plastik kecil, sampel air dari dalam sumur milik para korban yg airnya diambil lalu di masak guna membuat kopi, sampel air panas sisa dari termos milik korban.
Selain itu bungkusan kunyit bubuk yang dipakai untuk mengolah nasi kuning, sampel minyak goreng dan bungkusan masako.
Terungkap kalau Bendelina Alu Mangngi membuat kopi dengan air panas yang dimasak di dapur dan ketiga korban mengkonsumsi kopi tersebut.
"Dugaan sementara korban mengalami keracunan namun jenis racunnya belum diketahui karena masih pemeriksaan lebih lanjut," ujar Kapolres.
Dugaan lain, para korban mengkonsumsi kopi Tugu Buaya yang sudah habis masa berlaku.
Namun tim identifikasi Polres Sabu Raijua belum menemukan kemasan kopi dimaksud.
Pihak Puskesmas juga menyampaikan bahwa belum ada alat utk mendeteksi kandungan zat racun pada kopi dimaksud.
Para korban dirawat intensif di RSUD Menia, Kabupaten Sabu Raijua.

Pasca Dugaan Keracunan Puluhan Siswi, Kapolres Kupang Cek Layanan di Sekolah

Cek Kondisi Siswa Keracunan Makanan, Kapolres Kupang Tunggu Hasil Uji Laboratorium

Puluhan Siswi SMK di Kabupaten Kupang Keracunan Makanan Usai Sarapan

Belasan Siswa Sekolah Dasar di Kabupaten TTS-NTT Keracunan MBG

Tangani Dugaan Keracunan MBG, Polres Sumba Barat Daya Tunggu Hasil BPOM Dan Pihak Yayasan Minta Maaf
