Polisi di Manggarai Barat Bedah Rumah Warga Tak Layak Huni di Labuan Bajo

digtara.com - Anggota Polres Manggarai Barat menebar kebaikan dengan melakukan perbaikan rumah tidak layak huni milik warga.

Baca Juga:

• KM Alam Kita 03 Tenggelam Di Perairan Labuan Bajo-Manggarai Barat
• Mulai Pulih, Korban Kekerasan Seksual di Manggarai Timur Segera Dimintai Keterangan
• Bocah Korban Kekerasan Seksual di Manggarai Timur Dapat Pendampingan Psikologi

Rumah yang dibedah merupakan milik Herman Hamis (58) yang ada di Wae Kesambi, Desa Batu Cermin, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Rumah Herman Hamis dipilih untuk direnovasi agar layak huni.

Sebelumnya, pihak kepolisian melalui Bhabinkamtibmas Desa Batu Cermin, Aipda Mario Quirinus Rato Awa, mendapatkan informasi kondisi rumah Herman kurang layak huni.

Ketika disurvei, diketahui Herman adalah seorang petani yang memiliki tiga anak.

"Om Herman tinggal sendiri di rumah itu karena istrinya sudah meninggal dan ketiga anaknya pergi merantau. Untuk makan sehari-hari beliau sering dibantu oleh keluarga," tutur Aipda Rio, Kamis (27/6/2024).

Rumahnya yang kecil dan rapuh tersebut akhirnya mendapatkan perhatian khusus dari Polres Manggarai Barat dalam program Bedah Rumah.

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka menyambut peringatan Hari Bhayangkara ke-78 atau Hari jadi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang jatuh pada 1 Juli 2024 mendatang.

Kapolres Manggarai Barat, AKBP Ari Satmoko mengatakan bahwa pemilihan rumah yang menjadi sasaran bedah dilakukan berdasarkan survei dan pertimbangan matang terkait kondisi serta kepemilikan rumah secara administrasi.

"Program bedah rumah ini merupakan salah satu bentuk komitmen kami dalam menyambut Hari Bhayangkara ke-78. Ini semua kami lakukan semata-mata untuk melayani masyarakat," kata Kapolres usai meninjau langsung proses renovasi rumah tersebut.

Program bedah rumah ini mendapat sambutan positif dari warga sekitar. Mereka tidak hanya menyaksikan proses renovasi, tetapi juga turut serta membantu dalam berbagai aspek pekerjaan.

"Semangat gotong royong ini menjadi bukti bahwa kebersamaan dan solidaritas masih sangat kuat di tengah masyarakat Manggarai Barat," ujarnya.

Ia menjelaskan, pekerjaan bedah rumah Herman Hamis itu dilakukan oleh Satuan Lalulintas Polres Manggarai Barat dan dilaksanakan sejak Selasa (25/6/2024) dengan target penyelesaian di hari Senin (8/7/2024) mendatang.

Adapun renovasi yang dilakukan diantaranya mengganti dinding yang sudah lapuk, mengecat seluruh badan rumah dan melakukan perbaikan lantai rumah (pemasangan keramik) serta kamar mandi.

"Kegiatan ini untuk membantu meningkatkan kualitas hidup warga dengan menyediakan hunian yang lebih layak dan nyaman untuk ditempati," jelas Kapolres.

Mantan Kapolres Alor itu berharap bantuan ini dapat memberikan kenyamanan dan menjadikan rumah tersebut layak huni bagi penerimanya.

"Semoga bantuan ini dapat membantu dan bermanfaat bagi keluarga yang menerima bantuan tersebut. Ini adalah wujud kepedulian kami dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," ungkapnya.