Mabuk Miras dan Raba Kemaluan Rekan saat Tidur, Petani di Kabupaten TTS Dianiaya hingga Tewas
digtara.com - Jemi Selan (40), petani asal Dusun B, Desa Nasi, kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) ditemukan meninggal dunia pada Selasa (7/11/2023).
Baca Juga:
Korban ditemukan di dalam rumah kebun milik Moses Fina Desa Nasi, Kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten TTS.
Korban dianiaya hingga tewas oleh rekannya, HN alias Hesron (27), sopir yang juga warga Tabun Kelurahan Manulai 1, kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang.
Awalnya korban, pelaku dan Ruben Linome (56) bertemu di kebun untuk mengiris tuak.
Selang beberapa saat, Moses Fina yang juga pemilik kebun datang dan mereka pun menikmati minuman laru.
Ruben pamit lebih awal karena ada urusan keluarga di rumah tua di desa Nasi.
Sementara korban, pelaku dan Moses Linome masih duduk minum minuman keras di dalam rumah kebun.
Keesokan harinya, Ruben pergi ke kebun untuk mengiris pohon gewang.
Ruben melihat korban Jemi Selan dalam posisi tertelungkup dan masih bernafas (menggorok).
Ia sempat memanggil nama Jemi dan melihat Jemi mengeluarkan darah dari mulut.
Ia langsung segea pulang untuk memberitahukan kepada istri korban kalau ia menemukan korban dalam posisi tidur dan berlumuran darah.
Ruben juga melaporkan kepada Moses Linome dan mengajak keluarga dgn aparat desa.
Saat itu Moses mengaku kalau pelaku Hesron menyampaikan kepada Moses bahwa Hesron memukul korban Jemi Selan sebanyak tiga kali dan kemungkinan meninggal dunia.
Tidak terima diraba
Hesron sendiri mengakui perbuatannya menganiaya korban hingga tewas.