Selasa, 01 Juli 2025

Jokowi Minta Dana Desa Digunakan Tepat Sasaran Untuk Kepentingan Rakyat

Irwansyah Putra Nasution - Jumat, 14 Desember 2018 16:54 WIB
Jokowi Minta Dana Desa Digunakan Tepat Sasaran Untuk Kepentingan Rakyat

Jakarta – Presiden Jokowi meminta penggunaan dana desa harus tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat. Sampai saat ini sudah 187 triliun rupiah dikucurkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga:

Hal tersebut diungkapkan Presiden saat menghadiri acara Sosialisasi Prioritas Penggunaan Anggaran Dana Desa Tahun 2019 di Gedung Serbaguna Academic Activity Center (AAC) Prof. Dr. Dayan Dawood, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Jumat (14/12).

“Untuk itu dana desa harus tepat sasaran sesuai kebutuhan di desa dan kampung-kampung,” kata Jokowi.

Baca juga :

  • Soal Isu Penyerang Polsek Ciracas Diduga TNI, Itu Judgement Sumir Kata Polri
  • Alhamdulillah… Semua Penumpang Bus yang Tertimbun Longsor di Padang Selamat

Presiden yang pada kesempatan ini didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo, juga mempersilakan para perangkat desa memanfaatkan dana desa tersebut untuk pembangunan infrastruktur seperti embung, jalan, jembatan, hingga fasilitas sosial seperti posyandu.

“Pastikan semua yang dibangun bermanfaat untuk masyarakat desa, jangan sampai tidak bermanfaat,” ucapnya.

Jokowi menjelaskan bahwa tujuan dari program dana desa ini agar perputaran uang berada di desa sehingga perekonomian desa bisa bangkit dan berkembang. Menurutnya, sebelumnya perputaran uang lebih banyak beredar di kota, dimana 60 persennya beredar di Jakarta, sebagaimana dikutip dari www.setkab.go.id

“Uang itu harus mengalir dari desa dan kembali ke desa. Seperti kalau bangun irigasi, jalan, yang namanya beli pasir, beli di desa itu. Kalau enggak ada, beli di desa sebelah. Kalau enggak ada, beli di kecamatan. Jangan beri kesempatan uang itu beredar di Jakarta,” ujarnya.

Sejak dana desa digulirkan tahun 2015 hingga bulan Agustus 2018, Jokowi menyebutkan beberapa capaian dalam segi infrastruktur, antara lain jalan desa yang dibangun sepanjang 158 ribu kilometer dan jembatan sepanjang 1,02 juta meter. Selain itu telah dibangun juga sebanyak 48.600 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

Baca juga :

  • Pedagang Binjai : Kami Sangat Puas Atas Kinerja Pak Kapolda Sumut
  • Kepala Desa : Kalau Kapolda Sumut Begini, Kami Tidak Takut Dengan Polisi.

“Dana desa betul-betul merubah wajah desa jadi lebih baik. Jadi saya berharap agar kerja sama antara pendamping dengan penerima dana desa harus sambung. Jangan sampai ndak sambung. Libatkan semua unsur, bermusyawarah dalam penggunaan dana desa,” ucapnya.

Dalam acara ini, turut hadir mendampingi Presiden dan Ibu Iriana antara lain, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Irwansyah Putra Nasution
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Korupsi Dana Desa, Polres Alor Tahan Kontraktor, Mantan Kades Dan Mantan Sekdes

Korupsi Dana Desa, Polres Alor Tahan Kontraktor, Mantan Kades Dan Mantan Sekdes

Sekcam, Kades dan Bendahara Desa di Sumba Timur Selewengkan Dana Desa TA 2018

Sekcam, Kades dan Bendahara Desa di Sumba Timur Selewengkan Dana Desa TA 2018

Laskar Muda NKRI Laporkan Desa Mangunjaya Bekasi Terkait Anggaran Dana Desa ke KPK RI

Laskar Muda NKRI Laporkan Desa Mangunjaya Bekasi Terkait Anggaran Dana Desa ke KPK RI

Kades Wailebe di Flores Timur Diduga Korupsi Dana Desa untuk Biaya Pembuatan Kapal Laut

Kades Wailebe di Flores Timur Diduga Korupsi Dana Desa untuk Biaya Pembuatan Kapal Laut

Kepala Desa Wailebe Flores Timur Jadi Tersangka Kasus Dana Desa

Kepala Desa Wailebe Flores Timur Jadi Tersangka Kasus Dana Desa

Korupsi Dana Desa, Eks Kades di Simalungun Ditangkap

Korupsi Dana Desa, Eks Kades di Simalungun Ditangkap

Komentar
Berita Terbaru