Miris, Jalan Rusak Parah di Tapsel Sepanjang 301 Km, Dewan Minta Prioritaskan

digtata.com – 301 Km atau 25% dari total jalan dari 1.196 Km yang menjadi kewenangan pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel), rusak parah.

Baca Juga:

• Pemilik Pesantren di Tapanuli Selatan Dilaporkan Polisi atas Dugaan Kekerasan Seksual
• Hajab! Ada Kepsek di Tapsel Jarang Masuk
• Gagal Bangun Desa! Warga Parsalakan Tapsel Pajang Baliho Rapor Merah Kepada Kadesnya

Menanggapi hal ini, Anggota DPRD Tapsel dari Fraksi PAN, Buyung M Holil, angkat bicara.

Dia menyarankan kepada Bupati untuk memprioritaskan pembangunan jalan di pedesaan dan tidak lagi menggenjot pembangunan infrastruktur perkantoran.

Baca: Banyak Jalan Rusak Sebabkan Kecelakaan, Satlantas Polresta Deli Serdang Lakukan Ini

“Harapan kita prioritas anggaran ke jalan yang rusak berat. Apalagi di daerah yang tertinggal dan terisolir, sehingga seluruh lapisan masyarakat dapat menikmati hasil pembagunan,” kata Buyung yang juga sekretaris PAN Tapsel.

Buyung melanjutkan, sebagian besar jalan yang rusak parah tersebut berada di daerah pedesaan. Hal ini membuat pengembangan ekonomi masyarakat terkendala dalam mengangkut hasil bumi.

Baca: Jalan Rusak Akibat Truk Galian C, Warga Langkat Unjukrasa Minta Segera Diperbaiki

“Itu jalan yang menikmatinya masyarakat langsung terutama petani dalam mengangkut hasil pertaniannya. Kalau mau membangun ekonomi, bangun infrastruktur itu segera,” tegas Buyung.

Sedangkan ruas jalan yang rusak berat terdapat di Kecamatan Sipirok, Aek Bilah, Sipangimbar, Arse, Angkola Barat.

Kecamatan Batangtoru, ruas jalan status rusak berat, 14 kilo meter, Kecamatan Angkola Selatan terdapat jalan rusak berat sepanjang 23 Kilo meter.

Kemudian, di Kecamatan Batang Angkola sepanjang 8400 meter rusak berat.

“Kecamatan Angkola Barat dari 12 KM jalan yang dimiliki Kecamatan itu, hanya 2.030 meter dalam kedaan bagus dan selebihnya rusak berat,” jelasnya.

Kabid Jalan dan Jembatan, Dinas PU PR Tapsel, Budi Amin, mengatakan, kerusakan jalan diakibatkan kondisi eksisting yang belum dilaksanakan.

Baca: Jalan Rusak Akibat Truk Galian C, Warga Langkat Unjukrasa Minta Segera Diperbaiki

“Kerusakan tersebut diakibatkan kondisi geokrafis dan karakteristik tanah yang tidak begitu kuat pada musim hujan atau saat badan jalan digenangi air,” kata Budi Amin.

Miris, Jalan Rusak Parah di Tapsel Sepanjang 301 Km, Dewan Minta Prioritaskan