Ketua DPRD Tapsel Angkat Bicara Terkait Upaya “Black Campaign” Terhadap Kader Partainya
Sabtu, 25 Maret 2023 19:23
digtara.com – Abdul Basith Dalimunthe, Ketua DPRD Kabupaten Tapanuli Selatan yang juga menjabat ketua DPC Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menegaskan bahwa lembaga legislatif bersifat kolektif kolegial dalam setiap pengambilan keputusan.
“Lembaga DPRD itu adalah kolektif kolegial yang mempunyai tiga orang pimpinan dan sejumlah fraksi dengan 35 anggota dewan” ujar Basith, Sabtu (25/03/2023).
Lebih lanjut dia mengatakan, pimpinan di DPRD Tapsel tersebut ada tiga, Ketua DPRD (Gerindra), Wakil Ketua I (Partai Golkar) dan Wakil Ketua II (Partai Amanat Nasional).
“Saya kecewa terhadap adanya sejumlah oknum yang merasa tidak bertanggung-jawab, padahal ia terlibat dalam setiap pengambilan keputusan. Dan bahkan adanya upaya ‘black campaign’ ” Jawab Basith menanggapi perkembangan issu politik di Tapsel saat ini.
Saat ditanyai siapa oknum yang mencoba ‘black campaig’ tersebut dirinya tak menyebutkan secara pasti.
“Saya pikir masyarakat tahu, jadi biarkan masyarakat yang menilai dan menafsirkan secara pasti” Tegasnya.
Basith bahkan menegaskan bahwa Tapsel hari ini jauh lebih baik karena dipimpin oleh kader terbaik dari Partai Gerindra.
“Saya optimis, Tapsel lebih baik saat ini,” ungkap Basith.
Hal senada juga diungkapkan, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Tapsel, Roky Gultom bahwa DPRD Tapsel memiliki tiga orang pimpinan dari berbeda-beda partai. Tentunya, mekanisme dalam mengambil keputusan di DPRD sudah diatur dalam tatib.
“Anda sama saja meludah ke atas dan akhirnya ludah anda jatuh ke wajah anda sendiri. Jika partai anda bernafsu menang, silahkan, tapi jangan menodai partai lain” tegasnya.