Melirik Usaha Ayam Petelur Milik Jonatan Tarigan, Pengusaha Muda Asal Kota Binjai

Digitara.com – Diusianya tergolong muda, biasanya para remaja hanya berpikir tentang kesenangan. Jarang sekali mereka memikirkan masa depan dan keberlangsungan hidupnya.

Baca Juga:

• Ribut Pasca Mabuk Miras, Sejumlah Pemuda di Kupang Diamankan Polisi
• Tersangka Pembuang Bayi di Kupang Dilimpahkan ke Kejaksaan
• Dinkes dan BKD Langkat Bantah Tudingan Pungli: Proses Kenaikan Jabatan Sesuai Regulasi Nasional

Namun berbeda dengan Jonatan Tarigan, SH. Meski usianya tergolong muda, namun dirinya tidak mau bergantung kepada orang tuanya.

Pria yang berusia 24 tahun ini mecoba mengembangkan bisnis telur ayam. Bermodal tekat yang kuat dan dukungan dari kedua orang tuanya, Jonatan mendirikan usaha ayam petelur dikawasan perbatasan Binjai dang Deliserdang.

Tidak tanggung-tangung, saat ini Jonatan memiliki 54.000 ayam petelur yang disebar di 22 kandang miliknya. Dengan jumlah ini, ayam petelur miliknya dapat menghasilkan sedikitnya 21.900 butir telur dalam sehari.

“Kalau untuk pakan, satu hari sekitar 72 goni. Untuk harga pakan relatif, yang pasti pengelola mendapatkan untung dari usaha ini,” ujar Jonatan yang saat ini menjadi Bacaleg DPRD Sumut Dapil 12 Binjai – Langkat dari Partai PDI-P Perjuangan.

Untuk pemasaran, lanjut Jonatan, dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada seorang rekanan (pengepul telur). “Kalau untuk pemasaran ada rekanan kita yang langsung datang mengambil ke peternakan,” cetusnya.

Biasanya, masih kata Jonatan, telur produksi ternaknya dipasarkan di wilayah Binjai dan Kabupaten Langkat. “Pemasaran Binjai – Langkat saja, kalau masalah harga tergantung besar kecilnya telur,” pungkasnya.

Selain telur, lanjut Jonatan, ayam petelur ini juga akan dijual sebagai ayam potong jika produksinya telah menurun atau tidak produktif lagi.

“Jadi kalau ayam ini sudah tidak produktif lagi, maka kita akan jual sebagai ayam konsumsi,” tutupnya.