Ratusan Warga Padati Perayaan Imlek CV Nam Kupang

Ia juga menambahkan alasan utama mereka mengadakan acara ini setiap tahun adalah untuk merayakan keberagaman yang ada di Indonesia, khususnya di NTT.

Baca Juga:

• Pria di Kupang Cabuli Anak Kecil Dengan Iming-iming Uang, Dipergoki Adik Korban
• Anggota DPRD Kota Kupang Jadi Tersangka Kasus Penelantaran Dalam Rumah Tangga
• KM Naila Dihantam Gelombang, Juragan dan Lima Nelayan Asal Kupang Belum Ditemukan

Selain itu, mereka ingin lebih banyak memperkenalkan budaya Tionghoa kepada masyarakat luas, terutama di wilayah NTT.

Leonard dan keluarga juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam mensukseskan acara ini, terutama kepada para karyawan CV NAM yang telah bekerja keras dalam persiapan dan pelaksanaan acara.

Penjabat (Pj) Walikota Kupang, Linus Lusi juga mengapresiasi CV NAM atas terselenggaranya perayaan Imlek yang berlangsung meriah dengan pertunjukan barongsai.

"Saya beri apresiasi tinggi terhadap tradisi dan budaya yang dihidupkan oleh CV NAM," ujar Linus Lusi dalam sambutannya.

Ia menegaskan bahwa keberagaman adalah kekuatan dalam membangun daerah, terutama di Kota Kupang.

Menurutnya, tanpa keberagaman, suatu proses pembangunan akan pincang, namun dengan keberagaman, kota ini bisa tumbuh lebih kuat dan harmonis.

Linus Lusi juga menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak, khususnya komunitas Tionghoa dan para pengusaha yang telah berkontribusi dalam pembangunan Kota Kupang.

"Banyak lapangan pekerjaan telah dibuka, dan masyarakat Kota Kupang mendapatkan manfaatnya. Ini adalah hal positif yang patut diapresiasi," tambahnya.

Ia juga mengakui bahwa CV NAM telah memberikan nilai tambah bagi masyarakat Kota Kupang dengan menyerap banyak tenaga kerja.

"Selain itu, kontribusi komunitas Tionghoa dalam dunia usaha turut membantu menekan angka inflasi di Kota Kupang," tandasnya.