Pekan Ketiga, Baru 19 Sekolah di NTT Terlayani MBG
Imanuel Lodja - Selasa, 21 Januari 2025 09:30 WIB

net
Ilustrasi.
Menurut Andriko, pemberian makan bergizi gratis diharapkan mampu dilakukan dengan pola sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak sehingga dapat berjalan dengan baik untuk mengurangi masalah stunting dan kemiskinan ekstrim di NTT.
Baca Juga:
Andriko menyebutkan pemberian MBG juga bisa memberikan perputaran ekonomi dan dampak ekonomi yang baik bagi para petani, nelayan dan peternak di NTT.
"Bahan baku untuk makan bergizi gratis ini diambil dari petani-petani lokal kita, seluruh menu dibeli dari petani dan peternak kita termasuk ikan, tahu dan sayuran, tidak ada yang diimpor," tandasnya.
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait

Satu Tahun Kedepan Wilayah Perbatasan RI-RDTL Dijaga Satgaspur

FKLL, Solusi Membangun Budaya Keselamatan Berlalu Lintas di Sumba Timur

Ditikam Dengan Pisau, Pemuda di Kupang Harus Jalani Operasi

Bermasalah, Pemkot Kupang Hentikan Sementara Program MBG

Ditresnarkoba Polda NTT Kembali Amankan Ratusan Liter Miras Tradisional

Belasan Siswa Sekolah Dasar di Kota Kupang Keracunan MBG, Walikota Kupang Tunggu Diagnosa Dokter
Komentar