Mahasiswa Undana Kupang Ditikam Sampai Sekarat

digtara.com | KUPANG – Remon Happy Nara Kaha (24) mahasiswa Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang sekarat dan harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Baca Juga:
Warga RT 32/RW 08 Kelurahan Oebufu Kecamatan Oebobo Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ditikam pada Rabu (8/1/2020) subuh sekitar pukul 03.00 wita.
Korban yang saat itu baru pulang dari rumah teman dan hendak kembali ke rumah ditikam di Jalan HTI depan gereja GMIT Maranatha Kelurahan Maulafa Kecamatan Maulafa Kota Kupang.
Kaur Bin Ops Sat Reskrim Polres Kupang Kota Iptu Wayan Pasek Sujana, SH di Mapolres Kupang Kota, Rabu (8/1/2020) siang mengakui kalau korban dikeroyok dan dianiaya kemudian ditikam dengan pisau.
Awalnya korban berpisah dengan beberapa rekannya yang juga menggunakan sepeda motor di cabang depan gereja GMIT Maranatha Oebufu.
“Rekan-rekan korban berjalan lurus, sementara korban berbelok karena hendak pulang ke rumahnya,” ujarnya.
Saat itulah korban berpapasan dengan dua pemuda yang berboncengan menggunakan satu sepeda motor. Di lokasi kejadian, sepeda motor korban dihentikan dan korban dihadang.
Salah satu dari pelaku menyampaikan kekesalannya terhadap korban dan rekan korban. Saat korban hendak menjelaskan, kedua pelaku langsung mengeroyok dan menganiaya korban.
Korban memberikan perlawanan sehingga terjadi perkelahian. Namun salah seorang dari pelaku menikam korban dan tikaman mengenai tubuh korban bagian belakang sisi kiri bawah.
Usai menikam korban, kedua pelaku langsung kabur dengan sepeda motor bersama barang bukti pisau kemudian meninggalkan korban di tempat kejadian perkara.
“Korban juga tidak mengetahui ia dianiaya oleh siapa dan ditikam menggunakan apa,” tandasnya.
Sejumlah warga di lokasi kejadian kemudian menolong korban dan membawa ke rumah sakit Dedari Kupang.
Korban sempat mendatangi Mapolres Kupang kota mengadukan kasus ini namun karena mengalami pendarahan maka korban dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang untuk perawatan lebih lanjut.
Korban juga sudah menjalani visum namun belum diperiksa penyidik karena masih dirawat intensif.

Adik Tikam Kakak hingga Tewas di Simalungun, Diduga Akibat Sengketa Warisan

Tidak Terima Dihadang, Pria di Manggarai Barat Tikam Rekannya hingga Tewas

Ngeri! IRT di Flores Timur-NTT Nekat Tikam Suaminya hingga Sekarat

Naas! Hendak Lerai Perkelahian, Warga di Kabupaten Belu Malah Ditikam OTK

Waduh! Ini Motif Pria Tikam 3 Bocah Tetangga di Deliserdang
