Galih Ginanjar Klaim Dijebak Rey Utami terkait Kasus Video Ikan Asin
Digtara.com | JAKARTA – Terjerat kasus video ikan asin yang viral di dunia maya. Barbie Kumalasari mengaku, Galih Ginanjar merasa dijebak Rey Utami soal kasus ‘ikan asin’. Mantan presenter olahraga itu, menurut Kumalasari, sengaja menggiring aktor Cinderella itu untuk mengeluarkan celotehan terkait masa lalunya dengan Fairuz.
Baca Juga:
“Iya, dari awal Galih sudah merasa Rey Utami menjebak dia sebenarnya,†ujar Kumalasari saat ditemui di Mapolda Metro Jaya.
Menurut versi Kumalasari, tidak pernah terlintas di benak Galih untuk dengan sengaja menyebarluaskan konten tersebut guna melecehkan Fairuz. Sebab dari keterangan sebelumnya, Kumalasari berdalih bahwa kunjungannya bersama Galih ke kantor Rey Utami hanya untuk membicarakan masalah bisnis.
“Galih juga tidak ada niat untuk diunggah. Apalagi, sampai menjadi seperti ini (melecehkan Fairuz),†jelasnya.
Kumalasari sendiri sejak awal juga sudah meminta Pablo Benua dan Rey Utami selaku pemilik konten agar menghapus tayangan itu dari channel YouTube mereka. Dia mengaku khawatir keberadaan video tersebut akan menimbulkan masalah.
“Aku sudah minta mereka untuk menurunkan video itu. Tapi ya mau bagaimana? Yang punya Reyben Entertainment kan mereka ya,†tutur Barbie Kumalasari.
Pada akhirnya, Rey Utami dan Pablo Benua tak mengindahkan permintaan Kumalasari. Hingga akhirnya, ketakutan Kumalasari terwujud setelah potongan tayangan video tersebut beredar di salah satu akun gosip Instagram.
“Mereka yang bilang ‘Tenang saja Kumala, ini aman kok. Gini, gini, gini’. Itu semua kan dari mereka gitu loh. Ternyata benar kan yang aku khawatirkan dari awal mula itu akhirnya jadi kenyataan,†ungkapnya.
Kini, Galih Ginanjar serta Pablo Benua dan Rey Utami harus mempertanggungjawabkan perbuatan mereka secara hukum. Ketiganya resmi ditetapkan sebagai tersangka usai polisi memastikan unsur dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan Fairuz terpenuhi lewat hasil penyidikan.[oke]