Minggu, 05 Oktober 2025

Kesawan City Walk Beroperasi, Kota Medan Masuk Zona Merah Lagi!

- Senin, 19 April 2021 06:30 WIB
Kesawan City Walk Beroperasi, Kota Medan Masuk Zona Merah Lagi!

digtara.com – Kota Medan kembali masuk zona merah penyebaran covid-19 hanya beberapa waktu setelah dibukanya Kesawan City Walk oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution.

Baca Juga:

Sebelumnya, status Kota Medan sempat turun ke zona oranye. Namun kini kasus Covid-19 melonjak dan mencapai angka 15.000 kasus.

Itu terjadi setelah dibukanya Kesawan City Walk yang selama ini sudah menimbulkan kerumunan, seperti pantauan digtara.com, Sabtu malam, pekan lalu.

Kawasan yang dijadikan Walikota Medan Bobby Nasution sebagai The Kitchen Of Asia ini bagikan lautan manusia.

Juru bicara Satgas Covid-19 Kota Medan Mardohar Tambunan, kepada wartawan mengatakan protokol kesehatan di Kesawan City Walk tetap dijalankan.

“Penerapan protokol kesehatan tetap diimbau, tapi kalau ramai kali seperti gitu gimana mau kita bilang. Selalu kita ingatkan itu tiap saat, mulai dari spanduk, tempat cuci tangan semua dan lainnya. dari mulai dari petugas kita disitu, itulah masyarakat kita itu, itulah modelnya, gimana mau dibilang, tapi kita tetap terus berjuang,” kata Mardohar, Senin (19/4/2021).

Saat ditanya wartawan apakah Satgas akan membatasi jumlah pengunjung setelah Medan masuk zona merah, Mardohar mengatakan jika dirinya belum mendapatkan perintah untuk itu.

“Itu aku belum ada perintah kesitu, tugas aku adalah menjalankan P3T. Kalau ada kasus kita turun, itu tugas penting dari Satgas,” ujarnya.

Ia menegaskan, Satgas Covid-19 sudah berulang kali turun ke Kesawan City Walk.

“Memang menimbulkan orang, udah begitu pasti. Anak muda, macam mana coba, sebentar gitu, kalau sudah kita sampaikan malam itu, bagus. Keluar dari situ udah, kumpul lagi. Jadi memang payah, mau dibatasi nggak laku jualannya,” sebutnya.

Ia memastikan, Satgas Covid-19 akan terus berupaya mengimbau penerapan protokol kesehatan di kawasan itu.

“Solusinya ya kita berjuang terus untuk menyampaikan prokes. Cuma kita belum punya hak untuk mencambuk orang atau kita apakan lebih kasar, nggak tahu kita caranya macam mana. Semua turun, TNI turun, polisi turun, namanya Satgas,” bebernya.

Terkait terjadinya kerumunan di Kesawan City Walk, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mengatakan, jika hari ini pihaknya akan rapat dengan Pemko Medan.

“Hari ini, dirapatkan dengan Kota Medan. Karena hal itu, akan kita pertanyakan kenapa,” kata Edy, Senin (19/4/2021).

Dikatakan mantan Pangkostrad ini, pengelola Kesawan City Walk harus bertanggungjawab penuh atas terjadinya kerumunan di lokasi heritage itu. Edy menegaskan, aturan yang sudah dibuat harus dipatuhi.

“Itu penyelenggaranya harus bertanggungjawab. Karena aturan sudah kita buat, aturan itu untuk dipatuhi,” tegasnya.

Edy menuturkan, saat ini jumlah penderita. Covid-19 di Medan mencapai 15.000 dan masuk zona merah.

“Di Medan sendiri saja 15 ribu, jadi belum bisa kita kendalikan,” jelasnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru