Sabtu, 27 Juli 2024

Begal Paha Beraksi di Paluta, Bidan Yang Hendak Menolong Warga Melahirkan Malah Jadi Korban

Amir Hamzah Harahap - Selasa, 16 Mei 2023 10:36 WIB
Begal Paha Beraksi di Paluta, Bidan Yang Hendak Menolong Warga Melahirkan Malah Jadi Korban

digtara.com -Naas, seorang bidan di Paluta bernama EF Boru Harahap (32) menjadi korban begal paha saat hendak menolong seorang warga yang melahirkan di Desa Muara Sigama, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padang Lawas Utara, Selasa (16/05/2023).

Baca Juga:

Peristiwa memilukan ini terjadi pada Senin, (06/03/2023). Dimana EF Boru Harahap bidan yang bertugas di Puskesmas Portibi ini menuju Desa Muara Sigama menaiki sepeda motor seorang diri gunan menyuntik seorang warga yang baru usai melahirkan (partus).

Saat melintas Desa Bakkudu, Kecamatan Portibi, sekitar jam 11.30 WIB, Bidan yang sudah ditugaskan negara selama 4 tahun lebih ini di Pepet seorang pria yang juga mengendarai sepeda motor.

“Setelah dia meremas paha saya dan saya menoleh kebelakang. Dia malah semakin memepetkan sepeda motornya ke arah saya. Dan melihat gelagat yang tidak baik itu saya langsung menjerit meminta tolong,” ucap Boru Harahap Bidan yang sudah memiliki tiga anak ini.

Selepas dari kejadian memilukan itu, EF Harahap dengan rasa takut dan trauma melaporkan kejadian itu kepada orang tua dan saudara nya.

Tidak terima saudari nya diperlakukan seperti itu, Pihak keluarganya pun menindak lanjuti hingga esok harinya kejadian tersebut ditangani pemerintahan desa .

“Pada hari Selasa (07/03/2023) dilakukan upaya sidang di balai Desa Bakkudu yang dihadiri Babhinkamtibmas dan Babinsa, Hatobangon (Tokoh Adat) dan Kepala Desa dan Pada saat itu juga saksi yang merupakan warga setempat dipanggil dan disuruh melihat satu persatu siapa yang dia lihat pada kejadian itu. Dan saat itu sisaksi langsung menunjuk siterduga” Kata Boru Harahap menceritakan kejadian di Balai Desa.

Lebih lanjut “Ketika ditunjuk sisaksi tadi, membantah bahwa bukan dia yang melakukan pelecehan itu, disitulah saya emosi dan spontan melemparkan HP saya kearah dia dan tepat mengenai kepalanya yang mengakibatkan luka hingga dijahit,” katanya.

Masih menurut EFH, Atas aksi spontanitas nya tersebut kemudian dia dilaporkan oleh terduga pelaku ke Polres Tapanuli Selatan dengan laporan penganiayaan.

“Kita sudah berusaha menempuh jalur kekeluargaan namun selalu buntu dan hari ini kita coba mediasi di Mapolres Tapsel namun, Diluar dugaan mereka baru mau damai dengan nominal yang tidak bisa saya sanggupi bang,” kata korban.

Sementara itu info yang berhasil didapat angka yang dimintai kepada EFH cukup pantastis, baru mau berdamai dengan uang ganti rugi senilai ratuan juta Rupiah.

Terkait hal tersebut, Kapolres Tapsel, AKBP Imam Zamroni SIK, MH dan Kasat Reskrim Polres Tapsel AKP Rudi Saputra SH, MH belum memberikan jawaban terkait hal tersebut.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amir Hamzah Harahap
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru