Salman: Kampanye Daring Tak Jadi Hambatan
digtara.com – Gelar pilkada serentak di tengah penyebaran Covid-19, KPU RI menghimbau untuk melakukan salah satu metode kampanye secara daring. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir angka terpapar Covid-19 di tengah masyarakat Indonesia. Kampanye Daring
Baca Juga:
Menanggapi kampanye daring, calon wakil walikota Medan nomor urut 1, Salman Alfarisi mengatakan, metode tersebut efektif dilakukan di masa pandemi. Terlebih dikarenakan masyarakat kota Medan yang sudah melek teknologi.
“Ini tidak jadi hambatan karena teknologi digital di kota sudah familiar,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk kawasan masyarakat yang belum melek teknologi baru dilakukan metode kampanye secara langsung dengan sangat terbatas sesuai protokol kesehatan.
“Ya mudah-mudahan dengan kondisi seperti ini, kita bisa melakukan pembelajaran untuk beradaptasi dan memanfaatkan kampanye virtual menjadi sarana untuk menyampaikan visi dan misi kepada masyarakat,” ujarnya.
Baca:
- Luncurkan Tumbler AMAN, GEN AMAN Deklarasi Dukung Akhyar-Salman
- Didukung Komunitas Protestan dan Katolik, Akhyar Tawarkan Program Realistis Dalam 3,5 Tahun Bekerja
Di sisi lain, Tim Pemenangan Paslon urut nomor 1, Ibrahim menjelaskan terkait kampanye daring kurang efektif karena kondisi ekonomi masyarakat yang merosot.
“Ya untuk masyarakat yang ekonominya stabil, tentu tidak menjadi hambatan. Namun kondisi sekarang, kita lihat banyak yang ekonominya terganggu, jadi ada potensi tidak efektif,” tuturnya.
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.