Debat Pertama, 5 Paslon Bupati Labuhanbatu Bicara Infrastruktur di Kawasan Pantai
digtara.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara (Sumut), menggelar debat kandidat pertama pasangan calon Bupati Labuhan Batu, Senin (9/11/2020) di Hotel Grand Mercure, Medan. Paslon Bupati Labuhanbatu
Baca Juga:
Dalam debat itu, kelima pasangan calon menyinggung pembangunan infrastruktur pada kawasan pantai di Labuhanbatu.
Pasangan calon nomor urut 1, Tigor Panusunan Siregar dan Idlin mengatakan infrastruktur jalan di kawasan pantai sangat hancur. Karena itu, sejak ia menjabat Bupati pada 2010 lalu, ia membangun kawasan itu secara bertahap.
“Tahun 2010 sudah saya bangun secara bertahap dan sebagian lagi belum terbangun. Misal jalan Labuhan Bilik dan Sungai Rakyat, harusnya 2019 itu selesai,” kata Tigor.
Jika ia menjadi Bupati Labuhanbatu, Tigor menjanjikan, akan menyelesaikan kerusakan infrastruktur jalan di pantai dalam waktu 2 tahun.
Baca: Usai Debat, Bobby Cerita Soal Omnibus Law, UMKM, Hingga Transparansi
Pasangan nomor urut 2, Erik Adtrada Ritonga dan Ellya Rosa Siregar mengatakan, pihaknya akan memanfaatkan dana CSR dari perusahaan dalam membangun infrastruktur jalan di kawasan pantai.
“Kami akan bangun daerah pantai, khususnya di Bilah Hilir. Kami akan buat MoU dengan perusahaan dan dana CSR tidak satu rupiah kami ambil untuk membangun jalan di daerah pantai,” kata Ellya.
Sedangkan, Paslon nomor urut 3, yang juga calon bupati petahana, Andi Suhaimi Dalimunthe dan Faizal Amri mengatakan jika pihaknya akan membuat sebuah regulasi untuk membangun infrastruktur di kawasan pantai.
Regulasi itu, kata Andi berkaitan dengan keberadaan pabrik kelapa sawit yang akan berdiri di kawasan pantai. Sehingga diharapkan keberadaan pabrik itu akan meningkatkan ekonomi warga setempat.
“Kita akan buat regulasi, dalam waktu dekat perusahaan akan berdiri di daerah pantai. Sama-sama kita ketahui beban tonase tidak sesuai dengan jalan yang dibangun. Ini akan mengurangi kerusakan dan perekonomian akan naik,” kata Andi.
Selain itu, pada tahun 2021, Andi mengatakan pihaknya juga akan membangun perumahan bagi nelayan di Sei Berombang.
Sementara itu, pasangan nomor urut 4, Abdul Roni dan Ahmad Jaiz berkomitmen akan membangun infrastruktur jalan di kawasan pantai hingga perbatasan dengan Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Baca: Debat Perdana Paslon Pakpak Bharat di Medan, KPU: Empat Materi Akan Diujikan
Pihaknya juga menegaskan, tidak akan menerima fee proyek dari pembangunan infrastruktur jalan.
Selain itu, pihaknya memastikan akan terus mengawasi pembangunan infrastruktur jalan dengan melibatkan konsultan terbaik.
“Kami yakin di tahun ke empat itu akan selesai. Para kontraktor nantinya jangan coba makan pasir dan semen, berapa anggaran itu yang harus dikerjakan. Kami akan mengecek langsung ke lapangan,” ujar Roni.
Diakhir, pasangan nomor urut 5, Suhari Pane dan Irwan Indra mengatakan jika pembangunan infrastruktur di kawasan pantai harus memiliki keterpaduan.
Pasangan independen ini melihat, kawasan pantai identik dengan kemiskinan. Sehingga, perlu dibangunnya sekolah untuk mengentaskan kemiskinan di kawasan pantai.
“Dengan prinsip keterpaduan, objek yang dibangun dengan kualitas, tapi juga akan terhubung juga dengan sekolah, karena daerah pantai identik dengan kemiskinan,” demikian Suhari.
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.
Debat Pertama, 5 Paslon Bupati Labuhanbatu Bicara Infrastruktur di Kawasan Pantai