Truk Masuk Jurang di Ende, 4 Meninggal 1 Orang PNS
digtara.com – Sebuah truk masuk jurang di Kabupaten Ende, NTT, Senin (7/6/2021). Akibatnya 4 orang penumpang meninggal dunia dan 16 lainnya luka-luka.
Baca Juga:
Truk mitsubhsi light ‘Gutara’ nomor polisi EB 9122 AM warna hijau kombinasi kuning terbalik, lalu jatuh ke jurang sedalam 16 meter di Jalan Jurusan Ende – Boafeo, tepatnya di Ratebeso, Desa Nuaja, Kecamatan Ende, Kabupaten Ende.
Mobil dikemudikan sopir yang tak memiliki SIM, Adrianus Do (21), warga lingkungan Bintang Kejora , Desa Wologai, Kecamatan Ende, Kabupaten Ende.
Korban meninggal dunia terdiri dari 2 orang perempuan dan 2 orang pria. Mereka adalah Viktoria Enem (54), PNS yang juga warga Desa Wologai II, Kecamatan Ende, Kabupaten Ende, Fransiskus Sea (62), Yoseph Jata (65) dan Regina Mbere (58), ketiganya warga Desa Mukusaki, Kecamatan Wewaria, Kabupaten Ende.
Peristiwa itu berawal saat Adrianus Do mengemudikan truk dari arah Wologai hendak menuju ke Ende dengan membawa 20 orang.
Truk tersebut membawa 20 puluh penumpang yang hendak pergi ke Kampung Wolotolo untuk urusan adat.
Selain puluhan penumpang, truk itu juga membawa beberapa ekor hewan.
Sesampainya di Ratebeso, dari arah depan datang terlihat mobil dump truck hino nomor polisi EB 8902 AA warna hijau yang dikemudikan Emanuel Sedo (44), warga Jalan Mongisidi Boanawa, Kel. Tetandara, kecamatan Ende selatan, Kabupaten Ende.
Ketika kedua kendaraan tersebut berpapasan, mobil light truck yang dikemudikan Adrianus Do hilang keseimbangan akibat jalan tanah yang licin sehingga mengakibatkan mobil tersebut tergelincir dan terguling masuk ke dalam jurang yang berada di sisi kiri jalan sedalam 16 meter.
Akibat truk masuk jurang, 3 orang penumpang meninggal di tempat kejadian karena terjepit dan 1 orang meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit Ende.
Sedangkan beberapa penumpang lainnya mengalami luka-luka dan dibawa ke RSUD Ende guna mendapatkan perawatan medis.
Direktur Lalu lintas Polda NTT Kombes Pol Iroth Laurens Recky, SIK yang dikonfirmasi Selasa (8/6/2021) mengakui kalau pihaknya langsung mengirimkan anggota Gakkum Dit Lantas Polda NTT memback up Satuan Lalu lintas Polres Ende.
“Pengemudi mobil light truck “Gutara” diduga lalai dimana saat berpapasan dengan mobil dump truck yang berhenti di sisi kanan jalan, mobil Light Truck tersebut mengambil jalur kiri keluar badan jalan sehingga menyebabkan mobil tersebut hilang keseimbangan dan jatuh ke dalam jurang,” tandasnya.
Kasus ini sudah ditangani penyidik unit Laka Sat Lantas Polres Ende dan dibuatkan laporan polisi nomor LP /A/100/VI/2021/ SPKT. SATLANTAS/POLRES ENDE/POLDA NTT Polres Ende, tanggal 7 Juni 2021.
Berdasarkan laporan tersebut, sopir yang lalai jadi tersangka dalam kasus ini.
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya
Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia
Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur